Sempat Viral Dinyatakan Hilang, Gadis Remaja di Padang Akhirnya Ditemukan

Mahasiswa uin padanh hilang, remaja di padang hilang

Ilustrasi orang hilang

Langgam.id – Gadis remaja bernama Rahma Sakira Waruwu (12) yang sempat dinyatakan hilang di Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) akhirnya ditemukan. Sebelumnya, informasi hilangnya pelajar sekolah dasar ini beredar di media sosial.

Rahma dinyatakan tidak pulang ke rumah sejak Senin (1/11/2021) dengan mengendarai sepeda motor. Pada Selasa (2/11/2021) sekitar pukul 20.00 WIB akhirnya pulang ke rumahnya.

Menurut ibu kandung Rahma, Yanti, anaknya tidak pulang ke rumah ternyata takut dimarahi. Sebab, saat pergi keluar rumah dengan mengendarai sepeda motor sempat terpeleset dan jatuh.

“Jadi dia takut pulang karena takut dimarahi habis jatuh dari sepeda motor. Jadi pergi tidur tempat rumah teman,” kata Yanti dihubungi langgam.id, Rabu (3/1/2021).

Baca juga: Abai Prokes Jadi Alasan Kapolres Pasaman Diganti

Selaku orang tua, Yanti mengakui sangat merasa cemas. Maka itu dirinya berinisiatif menyebarkan informasi ke media sosial. Upaya itu akhir dibaca oleh keluarga teman anaknya tersebut.

“Makanya saya berinisiatif sebelumnya menyebarkan informasi hilangnya Rahma, namanya anak kita gadis masih kecil,” jelasnya.

“Jadi karena sudah viral, keluarga temannya akhirnya suruh dia pulang, dibilang tidak akan dimarahi. Anak ini memang rasa takutnya sangat tinggi, ya namanya anak-anak kan,” sambungnya.

Sebelumnya, pesan berantai yang beredar menyebutkan bahwa Rahma keluar dari rumah dengan mengendarai sepeda motor untuk membeli makanan berupa lotek.

Pihak keluarga yang cemas menyebarkan identitas hingga ciri-ciri sepeda motor yang dikendarai agar dapat ditemukan. Pesan berantai itu pun akhirnya viral mulai di Facebook hingga WhatsApp.

Baca Juga

Bocoran dari pihak penyelenggara Student Literasi Camp (SLC) 2024, akan digelar selama 4 hari, 17-20 Mei 2024. Selama itu, peserta akan
Mausim Akhir November
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Korban Meninggal Banjir Bandang Sumbar Teridentifikasi 148 Orang
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Terkini Korban Bencana di Sumbar: 129 Meninggal Dunia dan 86 Masih Dinyatakan Hilang
Semen Padang FC Resmi Tunjuk Yeyen Tumena sebagai Direktur Teknik
Semen Padang FC Resmi Tunjuk Yeyen Tumena sebagai Direktur Teknik
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Sumbar Catat 90 Korban Meninggal, BNPB Percepat Operasi Darurat di Tiga Provinsi
Total kerugian sementara akibat bencana hidrometeorologi yang melanda Sumbar mencapai Rp1 triliun lebih. Hal itu diketahui dari data yang
BPBD Evakuasi 16 Jenazah Korban Galodo Silaing Jembatan Kembar