Polda Sumbar Ungkap Dugaan Tempat Praktik Dokter Palsu di Padang

Berita Gempa Pasaman Barat terbaru dan terkini hari ini: Tim dokter Mabes Polri turun tangan untuk membantu korban gempa Pasaman Barat.

Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto. (Foto: Dok. Polda Sumbar)

Berita Padang - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Terduga dokter palsu di Gunung Pangilun Padang itu mamasang tarif mulai Rp500 ribu sampai Rp5 juta.

Langgam.id - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) mengungkap adanya dugaan tempat praktik dokter palsu di Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang.

Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, dugaan adanya tempat praktik dokter palsu itu berawal dari laporan masyarakat.

Kemudian, polisi menyelidiki ke lokasi, dan mengamankan terduga pelaku dokter palsu itu. "Terduga pelaku berinisial PR (24). Dimankan di sebuah tempat di Gunung Pangilun, Kota Padang pada Selasa (18/1/2022)," ujar Satake melalui keterangan tertulisnya, Rabu (19/1/2020).

Saat bertugas, kata Satake, PR menggunakan alat, metode atau cara lain dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, yang menimbulkan kesan seolah-olah yang bersangkutan adalah dokter.

Padahal, sebut Satake, PR bukanlan dokter. "Pelaku melakukan praktik seolah-olah adalah tenaga kesehatan yang telah memiliki izin di toko atau studio kecantikan inisial PY dengan pemiliknya PR. Padahal PR ini bukan dokter maupun tenaga kesehatan," ungkap Satake.

Dikatakan Satake, PR hanya memiliki sertifikat pelatihan kecantikan dari VAN Sulam Alis & Academy tertanggal 26 Juli 2016, yang menyatakan bahwa PR terdaftar telah mengikuti kursus Basic Eyelash Axtantion, dan sertifikat tertanggal 23 Mei 2017 mengikuti kursus Basic Lengkap Sulam Alis dan Bibir.

"Barang bukti yang diamankan beberapa lembar sertifikat pelatihan, satu unit handphone, satu bungkus bekas ampul, satu bungkus jarum jahit medis, satu bungkus pisau bedah medis, satu buah impus sodium cloride untuk melarutkan serbuk botox, 74 buah jarum single use needle, 67 buah jarum suntik 1 cc/1mm dan berbagai jenis jarum suntik serta peralatan pemotong medis lainnya," papar Satake.

Lalu, juga diamankan barang bukti 21 lembar surat pernyataan persetujuan tindakan untuk model costumer dimple yang telah ditandatangani PR dan masing-masing pasien, serta 22 lembar surat pernyataan persetujuan tindakan untuk model costumer dimple kosong.

Pada studi kecantikan tersebut, tambah Satake, PR melakukan kegiatan Sulam Alis, sulam bibir, sulam tahi lalat, Eyelash (pemasangan bulu mata), Venner (meningkatkan tampilan gigi atau memutihkan gigi), Dimple (pembuatan lesung pipit), Filler, Botox, Tanam benang (pada hidung, wajah, kuping) dengan tarif mulai dari Rp500.000 sampai Rp5 juta.

Baca juga: Dugaan Kasus Ujaran Kebencian Terhadap Tim Medis, Pria di Payakumbuh Diringkus Polisi

"Pelaku dikenakan Pasal 78 jo Pasal 73 ayat (2) Undang-undang Nomor: 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran dan Pasal 83 jo Pasal 64 Undang-undang Nomor: 36 tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan dengan ancaman hukuman lima tahun penjara," katanya.

Dapatkan update berita Padang – berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Ikuti berita terbaru dan terkini dari Langgam.id. Anda bisa bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update di tautan https://t.me/langgamid atau mengikuti Langgam.id di Google News pada tautan ini.

Baca Juga

PPDB online SMP negeri tahun ajaran 2023/2024 di Padang dimulai. Tahap pertama pada 9-14 Juni 2023 diawali dengan pra pendaftaran.
Pra Pendaftaran PPDB Online SMP di Padang Dimulai Besok, Ini Jadwal dan Syaratnya
Wali Kota Padang Hendri Septa melantik Ferri Erviyan Rinaldy sebagai Kadisnakerin. Pelantikan dilaksanakan di Palanta Rumah Dinas Wali Kota
Lantik Ferri Erviyan Rinaldy Jadi Kadisnakerin, Wako Harap Pengangguran di Padang Berkurang
Plt Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Yoice Yuliani mengatakan, sampai H-10 pergelaran Penas Tani XVI di Kota Padang, Sumatra Barat
Peserta Masih Minim Mendaftar, 3 Kelurahan di Padang Batal Jadi Lokasi Pemondokan Penas Tani
Susun Ranperda Perhutanan Sosial, DPRD Sumbar: Agar Hutan Lestari Sekaligus Dorong Ekonomi
Susun Ranperda Perhutanan Sosial, DPRD Sumbar: Agar Hutan Lestari Sekaligus Dorong Ekonomi
Kepala Dinas Kehutanan Sumbar Yozarwardi mengatakan, kebakaran lahan di Pessel yang saat ini tersebar di delapan titik, sudah 95 persen
100 Ha Lahan di Pessel Terbakar, Dishut Sumbar Masih Selidiki Penyebabnya
Luas lahan sawah di Sumatra Barat (Sumbar) pada 2022 lalu mencapai 199.988,07 hektare. (Ha). Jumlah meningkat dibandingkan pada 2021
Bukan Solok, Ini Daerah yang Memiliki Lahan Sawah Terluas di Sumbar