Bertambah 5 dari Padang dan Pesisir Selatan, Kasus Corona di Sumbar Capai 102

Kasus Covid-19 Corona

Ilustrasi Peta kasus virus corona (Covid-19) di Sumbar (Langgam.id/pi'i)

Langgam.id- Kasus positif virus corona atau Covid-19 di Sumatra Barat, mencapai 102 orang per Minggu (26/04/2020) pukul 13.00 WIB. Baca juga: Bertambah 1, Total Kasus Positif Covid-19 di Sumbar 97 Orang

“Hari ini bertambah 5 warga Sumbar yang terinfeksi Covid-19. Total sampai hari ini 102 orang,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal, Minggu (26/04/2020).

Ia mengatakan, penambahan 5 kasus ini tersebar 3 di Kota Padang dan 2 Kabupaten Pesisir Selatan. Semuanya terinfeksi karena kontak dengan pasien positif corona atau terjadi local transmission

Baca juga: Sumbar Tutup Semua Perbatasan, Kendaraan Dilarang Keluar Masuk Hingga 31 Mei 2020

Dari 5 itu, kata dia, 1 di antaranya merupakan bocah perempuan berusia 6 tahun. Bocah tersebut berasal dari Kabupaten Pesisir Selatan.

“Terinfeksi karena kontak dengan pasien positif sebelumnya. Sekarang isolasi di Rusunawa Painan. Kemudian, untuk empat orang lagi di antaranya usia lanjut kebanyakan,” ujarnya.

Satu lagi pasien baru dari Kabupaten Pesisir Selatan merupakan seorang pria berusia 26 tahun. Saat ini, sedang menjalani isolasi di Rusunawa Painan.

Sedangkan 3 warga Padang yang terpapar yaitu, perempuan berusia 54 tahun yang tinggal di kawasan Jati. Dia terpapar dari anaknya yang baru pulang dari Yogyakarta.

“Anaknya tidak menunjukkan gejala atau disebut Orang Tanpa Gelaja (OTG),” ujar Jasman yang juga Ke

Kemudian, perempuan berusia 43 tahun yang tinggal di Alai Parak Kopi. Ibu rumah tangga ini dirawat di RSUD Rasyidin Padang.

Seorang pria 69 tahun di Lubuak Bagaluang Kota Padang juga dinyatakan positif. Terinfeksi karena kontak dengan beberapa orang yang telah dinyatakan positif sebelumnya.

Baca juga: Cerita Jenny Berjuang Sembuh dari Balik Ruang Covid-19 RSUP M Djamil Padang

“Dari 102 kasus di Sumbar, 11 di antaranya meninggal dunia, sembuh 20 orang, isolasi di Bapelkes 19 orang, isolasi mandiri 23 orang dan 29 pasien dirawat di rumah sakit,” ujarnya.

Selain kasus positif, total orang dalam pemantauan (ODP) tercatat sebanyak 7.573 orang. Rinciannya, 522 orang masih dalam proses pemantauan dan 7.051 orang sudah selesai dipantau.

Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) tercatat sebanyak 329 orang. Di antaranya 58 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil swab, 257 negatif, 14 isolasi mandiri. (Irwanda/SRP)

Baca Juga

Warga Apresiasi Layanan SKCK Online Polda Sumbar: Tak Ribet, Bisa Dijemput Siapa Saja
Warga Apresiasi Layanan SKCK Online Polda Sumbar: Tak Ribet, Bisa Dijemput Siapa Saja
Pemain Semen Padang FC saat sesi latihan beberapa waktu lalu.
Manajemen Bantah Ada Tunggakan Gaji Pemain Semen Padang FC
Gun Sugianto Nakhodai Dekopin Sumbar, Tegaskan Koperasi Harus Jadi Gerakan Ekonomi Rakyat
Gun Sugianto Nakhodai Dekopin Sumbar, Tegaskan Koperasi Harus Jadi Gerakan Ekonomi Rakyat
LBH Padang menyatakan Kabupaten Padang Pariaman darurat kekerasan seksual. Foto/Wikipedia
Belasan Anak Kembali Jadi Korban, LBH Sebut Padang Pariaman Darurat Kekerasan Seksual 
Ilustrasi kekerasan seksual
16 Anak Diduga Jadi Korban Kekerasan Seksual Oknum Guru di Padang Pariaman
KAHMI Sumbar Dorong Program Makan Bergizi Gratis Dikelola Koperasi Sekolah dan Desa
KAHMI Sumbar Dorong Program Makan Bergizi Gratis Dikelola Koperasi Sekolah dan Desa