Seorang Penjual Satwa Dilindungi Owa Ungko Ditangkap di Padang Pariaman

Pemalakan pantai padang, pelaku pemalakan pantai padang, sabu tanah datar, penjual satwa padang pariaman, maling ponsel padang

Ilustrasi penangkapan [pixabay]

Langgam.id-Tim dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Barat (Sumbar) menangkap seorang penjual satwa dilindungi jenis owa ungko atau nama latin Hylobates agilis di Kabupaten Padang Pariaman, Minggu (31/10/2021) malam.

Kepala BKSDA Sumbar Ardi Andono mengatakan pelaku ditangkap sekitar pukul 19.00 WIB. Tim Balai KSDA Sumbar menangkap satu orang warga diduga melakukan tindak pidana penjual satwa dilindungi di depan Puskesmas Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman.

"Barang bukti yang diamakan dari tersangka satu ekor anak owa ungko dalam keadaan hidup, kemudian dua kepala kijang dan satu kepala rusa yg telah diawetkan," katanya Senin (1/11/2021).

Setelah ditangkap tersangka dan barang bukti kemudian diserahkan ke penyidik Polda Sumbar untuk proses lebih lanjut. Pelaku berinisial RP alias T (24) diketahui merupakan warga Sungai Sapih Kecamatan Kuranji Kota Padang.

Baca juga: Pedagang Satwa Dilindungi Ditangkap Tim BKSDA Sumbar di Pasaman

Pelaku tertangkap tangan melanggar pasal 40 ayat (2) juncto Pasal 21 ayat (2) huruf a dan d UU nomor 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya dengan ancaman pidana 5 tahun penjara dan denda Rp 100 juta.

BKSDA Sumbar mengimbau agar masyarakat tidak menjual dan membeli satwa yang dilindungi baik dalam keadaan hidup maupun mati, menyayangi satwa bukan berarti harus memiliki, namun bisa diarahkan membantu pelestariannya di alam liar.

"Biarkan satwa liar hidup di alam dan berkembang biak sebagaimana mestinya, manusia sebagai khalifah dimuka bumi sudah selayaknya menjaga mereka, satwa liar ini berperan dalam menjaga kelestarian alam kita," katanya.

Baca Juga

Komisi III DPR RI akan mendatangi Polda Sumatera Barat (Sumbar) dan Polres Solok Selatan untuk meninjau langsung kasus penembakan yang
Komisi III DPR RI Akan ke Sumbar, Tinjau Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
Kapolda Sumatra Barat (Sumbar), Irjen Pol Suharyono menegaskan akan mengambil langkah tegas dalam menangani kasus penembakan yang menewaskan
Kasus Penembakan di Polres Solsel, Kapolda Upayakan Pemberhentian Tidak Hormat Kepada Pelaku
Kapolda Sumatera Barat (Sumbar), Irjen Pol Suharyono, mengonfirmasi kasus penembakan yang melibatkan dua perwira polisi di Solok Selatan.
Kapolda Sumbar: Kasus Penembakan di Solok Selatan, Tersangka Sudah Diamankan
Diduga Persoalan Tambang Ilegal, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Tewas Ditembak Rekannya
Diduga Persoalan Tambang Ilegal, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Tewas Ditembak Rekannya
Semen Padang vs PSM Berakhir Imbang
Semen Padang vs PSM Berakhir Imbang
Jabatan Gusti Chandra sebagai Direktur Kredit dan Syariah merangkap tugas Pjs Direktur Utama (Dirut) dan seluruh Direksi Bank Nagari,
Bank Nagari Siapkan Rp500 Miliar Ikut Danai Proyek Flyover Sitinjau Lauik