Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Wagub Sumbar Ingatkan Kesiapan Bukittinggi Hadapi Lebaran.
Langgam.id - Wakil Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Audy Joinaldy mengingatkan pentingnya kesiapan Pemerintah Kota Bukittinggi menghadapi pemudik dan wisatawan. Kota dengan ikon Jam Gadang itu diprediksi akan padat pada Lebaran 2022 ini.
Hal itu disampaikan Wagub Audy saat berkunjung ke Masjid Jamik Tigo Baleh Kelurahan Pakan Labuah, Kecamatan Aua Birugo Tigo Baleh, Kota Bukittinggi, Sabtu (4/24/2022). Hadir di sana Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, Wakil Wali Kota Marfendi, dan Sekretaris Daerah Martias Wanto.
"Perlu persiapan menyambut pemudik dan wisatawan yang diperkirakan akan berkunjung Bukittinggi menjelang Lebaran Idul Fitri, hingga pasca lebaran nanti," kata Wagub Audy.
Disampaikan, berbeda dengan tahun lalu, 2022 ini jumlah pemudik diprediksi mencapai 1.8 juta orang. Sebagian besar diperkirakan akan menuju ke wilayah utara Sumbar, sehingga Bukittinggi akan sangat padat.
"Itu sebabnya diperlukan persiapan agar situasi tetap terjaga kondusif," katanya. Kepadatan itu akan berdampak positif bagi Kota Bukittinggi yang sebagian besar ekonominya digerakkan oleh sektor pariwisata dan UMKM.
"Utamanya jika Bukittinggi mampu memberikan pengalaman kunjungan yang mengesankan di tengah-tengah keadaan yang crowded itu," tutur Audy.
Kunjungan akan bedampak paa perputaran ekonomi dari kedua sektor tersebut. "Mari kita sama-sama tetap menjaga kebersihan, keramahan, serta kenyamanan kota," katanya.
Sehingga, lanjutnya, pemudik senang pulang ke kampung halaman. Dia berharap jangan sampai pemudik membawa kesan kurang menyenangkan ketika hendak kembali ke rantau.
Sisi lain, Wagub mengapresiasi Pemko yang fokus pada pembangunan sumber daya manusia, terutama pada anak-anak usia sekolah.
Baca juga: Ini 27 Desa Wisata di Sumbar yang Masuk 500 Besar ADWI 2022
Seperti disampaikan Erman Safar, pihaknya tidak banyak melakukan pembangunan berupa kegiatan fisik saat ini. Melainkan, katanya, lebih fokus pada pendidikan dan peningkatan kualitas manusia, serta penguatan ekonomi lewat perbankan syariah.
—