Update Corona Sumbar 31 Agustus 2020: Positif 91 Orang, Pariaman 36 Kasus

POSITIF CORONA, covid-19

Ilustrasi hasil tes Covid-19. (Fernando Zhiminaicela/pixabay.com)

Langgam.id – Kasus penyebaran virus corona di Sumatra Barat (Sumbar) kembali mengalami kenaikan drastis. Hari ini, Senin (31/8/2020), sebanyak 91 warga Sumbar dilaporkan positif terpapar covid-19.

Baca juga: Sebaran Kasus Corona Sumbar Setelah Total 2.067 Terinfeksi, Tinggal 1 Zona Hijau

Juru Bicara Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal mengatakan, 91 kasus baru corona ini ditemukan dari hasil pemeriksaan 1.988 sampel spesimen yang dilakukan tim laboratorium Unand di bawah tanggungjawab dr Andani Eka Putra.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan, di dapat hasil sementara 91 orang terkonfirmasi positif dan 9 orang sembuh,” katanya dalam keterangan tertulis.

Sebanyak 91 kasus positif corona itu tersebar di 6 daerah. Masing-masing, 40 orang asal Kota Padang, 36 dari Pariaman, 8 orang asal Padang Pariaman. Kemudian, 5 orang di Agam, 1 orang di Pesisir Selatan dan 1 orang asal Solok Selatan.

“Keterangan lebih rinci dan jika ada perkembangan dan penyesuaian data lebih lanjut, nanti sore akan kami perbaiki dan umumkan,” tuturnya. (*/ICA)

Baca Juga

Kondisi jembatan kereta api Lembah Anai pascabanjir akhir November lalu. IST
Kementerian Kebudayaan Catat 89 Cagar Budaya Sumbar Terdampak Bencana
Kondisi jembatan kereta api Lembah Anai pascabanjir akhir November lalu. IST
Respon Menteri Kebudayaan Soal Rencana Pembongkaran Jembatan Kereta Api Lembah Anai
Personil kepolisian membawa jenazah korban galodo di Nagari Salareh Aia Timur.
Pemerintah Agam Setop Pencarian Korban Galodo
Jembatan kembar Silaing Padang Panjang usai diterjang banjir bandang dan longsor 27 November 2025. Foto: Kementerian PU
Kementerian PU Cek Struktur Jembatan Kembar Usai Dilanda Banjir
Jembatan kembar Silaing Padang Panjang usai diterjang banjir bandang dan longsor 27 November 2025. Foto: Diskominfo Padang Panjang.
Wali Kota Sebut Jembatan Kembar Padang Panjang Direkomendasikan Dibongkar
M. FAJAR RILLAH VESKY
Halaban, Penyambung Nafas Republik yang Terlupakan