Tingkat Hunian Kamar Hotel di Sumbar April 2021 Turun, Rata-rata 35,23 Persen

Tingkat Hunian Kamar Hotel di Sumbar April 2021 Turun, Rata-rata 35,23 Persen

Hotel Truntum Padang. (Foto: dok innagrup)

Langgam.id - Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Sumatra Barat (Sumbar) pada April 2021 mencapai rata-rata 35,23 persen. Angka ini mengalami penurunan 6,79 poin dibanding TPK pada Maret 2021 yang tercatat sebesar 42,02 persen.

Koordinator Fungsi Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar Kenda Paryatno mengatakan, jika dilihat menurut klasifikasi hotel, terjadi penurunan TPK pada semua kategori hotel bintang.

"Penurunan terbesar adalah TPK hotel bintang 2 sebesar 9,50 poin, diikuti TPK hotel bintang 3 turun sebesar 6,49 poin, TPK hotel bintang 4 turun sebesar 5,83 poin, dan TPK hotel bintang 1 turun sebesar 4,53 poin," ujar Kenda dalam keterangan tertulisnya, Rabu (2/6/2021).

Kenda menambahkan, rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang pada April 2021 tercatat selama 1,42 hari. Ini berarti turun 0,01 hari bila dibandingkan dengan Maret 2021 yang tercatat 1,43 hari.

Sementara itu terang Kenda, pada April 2021, belum ada wisatawan mancanegara (wisman) yang datang langsung melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) ke Sumbar.

"Sejak April 2020 tidak ada kunjungan wisman yang datang ke Sumatra Barat. Ini sebagai dampak pandemi covid-19," ungkapnya.

Kemudian sebut Kenda, jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat dari BIM pada April 2021 turun sebesar 5,67 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

"Namun jumlah penumpang angkutan udara yang datang di BIM pada April 2021 naik 9,36 persen dibandingkan bulan sebelumnya," bebernya.

Ia menjelaskan, jumlah barang yang dimuat melalui angkutan laut dalam negeri Sumbar pada April 2021 mengalami penurunan sebesar 28,30 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Selanjutnya, jumlah barang yang dibongkar melalui angkutan laut dalam negeri Sumbar pada April 2021 mengalami penurunan sebesar 0,52 persen dibandingkan bulan sebelumnya. (*/yki)

Baca Juga

Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
Ahmad Hafidz
Nagari Creative Hub: Penggerak Ekonomi Masyarakat
Sebanyak 14 anggota DPR RI dan 4 anggota DPD RI terpilih asal Sumatra Barat untuk periode 2024-2029 telah dilantik pada 1 Oktober 2024
Harta Kekayaan Anggota DPR dan DPD Asal Sumbar: Mulyadi Terkaya, Cerint Iralloza Terendah
Menteri BUMN Erick Thohir telah menyetujui pengalihan lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk pengembangan RSUP M Djamil Kota Padang.
Flyover Sitinjau Lauik Segera Dibangun, Andre: Pemenang Lelang Diumumkan 7 Oktober 2024