Sebaran Total 54.186 Kasus Covid-19 Sumbar Setelah Bertambah 675 Positif

Positif Corona, 14 guru

Ilustrasi hasil tes Covid-19. (Fernando Zhiminaicela/pixabay.com)

Langgam.id - Total kasus Covid-19 di Sumatra Barat (Sumbar) telah mencapai 54.186 orang hingga Rabu (7/7/2021). Pada hari ini, kasus positif bertambah 675 orang dari 2981 sampel swab yang diperiksa.

Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal merilis, selain tambahan positif, sembuh bertambah 139 orang, sehingga total sembuh 48.343 orang (89,22%).

Sebelumnya, pada Rabu pagi Jasman merilis hitungan sementara tambahan positif mencapai 716 orang. Namun, setelah verifikasi, pada Rabu malam ia merilis angka tambahan 675 positif.

Baca Juga: Jubir: Angka Positif Covid-19 di Sumbar Hari Ini Melonjak Sebanyak 716 Orang

Sementara, angka meninggal dunia bertambah 7 orang, sehingga total meninggal dunia jadi 1.243 orang (2,29%). Selain itu, 774 orang (16,83%) masih menjalani perawatan di berbagai rumah sakit dan sisanya isolasi.

"Isolasi mandiri 3.583 orang (77,89%). Isolasi (di fasilitas) kabupaten/ kota 243 orang (5,28%)," tulisnya di situs resmi Pemprov Sumbar.

Sebaran Kasus

Berikut sebaran kasus di 19 kabupaten dan kota terhitung Rabu (7/7/2021) malam:

1. Kota Padang
Total Kasus 24256
Meninggal 411 orang (1.69%)
Sembuh 22020 orang (90.78%)

2. Kota Padang Panjang
Total Kasus 1613
Meninggal 31 orang (1.92%)
Sembuh 1485 orang (92.06%)

3. Kota Bukittinggi
Total Kasus 2441
Meninggal 51 orang (2.09%)
Sembuh 2051 orang (84.02%)

4. Kota Payakumbuh
Total Kasus 1615
Meninggal 27 orang (1.67%)
Sembuh 1501 orang (92.94%)

5. Kota Solok
Total Kasus 1317
Meninggal 29 orang (2.20%)
Sembuh 1225 orang (93.01%)

6. Kota Sawahlunto
Total Kasus 861
Meninggal 18 orang (2.09%)
Sembuh 744 orang (86.41%)

7. Kabupaten Pasaman
Total Kasus 641
Meninggal 36 orang (5.62%)
Sembuh 560 orang (87.36%)

8. Kabupaten Padang Pariaman
Total Kasus 2002
Meninggal 89 orang (4.45%)
Sembuh 1673 orang (83.57%)

9. Kabupaten Agam
Total Kasus 4182
Meninggal 106 orang (2.53%)
Sembuh 3532 orang (84.46%)

10. Kabupaten Limapuluh Kota
Total Kasus 1695
Meninggal 45 orang (2.65%)
Sembuh 1514 orang (89.32%)

11. Kabupaten Solok
Total Kasus 1975
Meninggal 70 orang (3.54%)
Sembuh 1747 orang (88.46%)

12. Kabupaten Tanah Datar
Total Kasus 2710
Meninggal 84 orang (3.10%)
Sembuh 2311 orang (85.28%)

13. Kabupaten Sijunjung
Total Kasus 1469
Meninggal 42 orang (2.86%)
Sembuh 1379 orang (93.87%)

14. Kabupaten Pesisir Selatan
Total Kasus 2052
Meninggal 66 orang (3.22%)
Sembuh 1829 orang (89.13%)

15. Kabupaten Kep. Mentawai
Total Kasus 815
Meninggal 1 orang (0.12%)
Sembuh 778 orang (95.46%)

16. Kota Pariaman
Total Kasus 968
Meninggal 20 orang (2.07%)
Sembuh 831 orang (85.85%)

17. Kabupaten Pasaman Barat
Total Kasus 1208
Meninggal 75 orang (6.21%)
Sembuh 1036 orang (85.76%)

18. Kabupaten Dharmasraya
Total Kasus 1312
Meninggal 24 orang (1.83%)
Sembuh 1146 orang (87.35%)

19. Kabupaten Solok Selatan
Total Kasus 1054
Meninggal 18 orang (1.71%)
Sembuh 972 orang (92.22%)

(*/SS)

Baca Juga

Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
Ahmad Hafidz
Nagari Creative Hub: Penggerak Ekonomi Masyarakat
Sebanyak 14 anggota DPR RI dan 4 anggota DPD RI terpilih asal Sumatra Barat untuk periode 2024-2029 telah dilantik pada 1 Oktober 2024
Harta Kekayaan Anggota DPR dan DPD Asal Sumbar: Mulyadi Terkaya, Cerint Iralloza Terendah
Menteri BUMN Erick Thohir telah menyetujui pengalihan lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk pengembangan RSUP M Djamil Kota Padang.
Flyover Sitinjau Lauik Segera Dibangun, Andre: Pemenang Lelang Diumumkan 7 Oktober 2024