Peringati Hari Perempuan Internasional, Perempuan di Padang Aksi Diam

Peringati Hari Perempuan Internasional, Perempuan di Padang Aksi Diam

Aksi diam perempuan di Padang dalam memperingati Hari Perempuan Internasional (Foto: Rahmadi)

Langgam.id - Nurani Perempuan bersama Forum Komunitas gelar aksi diam, memperingati Hari Perempuan Internasional di depan Transmart, Jalan Khatib Sulaiman, Padang, Jumat (08/03/2019).

Aksi tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap pemerintah agar segera mengesahkan Rancangan Undang-undang Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU PKS).

RUU yang diharapkan dapat memberikan perlindungan terhadap perempuan dari tindak kekerasan di Indonesia itu hingga saat ini masih dalam tahap pembahasan.

Data Nurani Perempuan, setiap hari, selalu ada pelaporan yang berhubungan dengan kekerasan terhadap perempuan. Tidak semua kasus penyelesaiannya dengan jalur hukum. Namun, ada juga dengan cara damai.

Yefri Heriani, Direktur Nurani Perempuan menyebutkan agar negara segera menepati janji untuk memberikan perlindungan dan keadilan bagi korban kekerasan, khususnya kekerasan seksual.

"Diam bukan berarti kita tidak melakukan apa-apa, diam berarti sebuah strategi memastikan bahwa kami perempuan masih tetap bergerak, untuk memperjuangkan hak-hak perempuan yang masih mendapatkan tindak kekerasan," ujarnya.

Yefri berharap agar negara segera mensahkan RUU PKS menjadi undang-undang.

Ditegaskan Yefri, dia bersama komunitas akan terus berjuang menyuarakan perlindungan terhadap hak-hak perempuan. "RUU itu harus segera menjadi undang-undang, sehingga dapat diharapkan menjadi sebuah sistem yang dapat memberikan perlindungan kepada perempuan di Indonesia," ungkapnya.

Aksi diam dilakukan di depan Transmart selama satu setengah jam, dimulai pukul 10:00 WIB sampai 11:30 WIB. Peserta terdiri sekitar 70 perempuan yang kompak memakai baju warna merah. Warna merah dipakai sebagai lambang semangat untuk mengupayakan perubahan agar terus dilakukan. Peserta juga membawa poster-poster kecil yang berisi imbauan dan ajakan tentang perlindungan kepada perempuan.

Selian itu, Nurani Perempuan juga menggelar diskusi dengan tema 'Akankah Perempuan Korban Kekerasan Masih Terabaikan' sore harinya. (Rahmadi/FZ)

Baca Juga

Langgam.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Agam mengelar sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Perempuan dalam Demokrasi.
Bicara Perempuan dalam Demokrasi, Dosen FH Unand: Pemilu Tak Hanya Penentu Hidup Laki-laki
Langgam.id - Penyanyi dangdut Lesti Kejora memutuskan untuk mencabut laporan polisi kasus KDRT yang dilakukan suaminya, Rizky Billar.
Lesti Kejora Cabut Laporan, Nurani Perempuan: Siklus KDRT Itu Tidak Akan Hilang
Langgam.id - Sebanyak 19,39 perempuan di Kota Payakumbuh terpaksa menjadi kepala kelurga akibat tidak berjalannya peran laki-laki.
Minim Peran Laki-laki, 19,39 Persen Perempuan di Payakumbuh Jadi Kepala Keluarga
Pembentukan Holding PLN, 7 Srikandi Jabat Posisi Penting
Pembentukan Holding PLN, 7 Srikandi Jabat Posisi Penting
Langgam.id - Seorang siswi SMP di Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat (Sumbar) bernama Nabila (15) dilaporkan hilang oleh pihak keluarga.
Siswi SMP di Tanah Datar Dilaporkan Hilang, Jendela Kamar Ditemukan Terbuka
Langgam.id - Nurani Perempuan menyoroti vonis bebas terhadap terdakwa kasus pelecehan seksual terhadap dua orang anak di Kota Padang, Sumbar.
Terdakwa Pelecehan 2 Anak Divonis Bebas, Nurani Perempuan: Sejarah Buruk Peradilan di Sumbar