Minim Peran Laki-laki, 19,39 Persen Perempuan di Payakumbuh Jadi Kepala Keluarga

Langgam.id - Sebanyak 19,39 perempuan di Kota Payakumbuh terpaksa menjadi kepala kelurga akibat tidak berjalannya peran laki-laki.

Ilustrasi. [Foto: Johilario/pixabay.com]

Langgam.id - Sebanyak 19,39 perempuan di Kota Payakumbuh terpaksa menjadi kepala kelurga akibat tidak berjalannya peran laki-laki karena berbagai alasan.

Data Dinas Dukcapil Kota Payakumbuh tahun 2021, jumlah perempuan yang menjadi kepala keluarga di Kota Randang itu mencapai 19,39 persen.

"Faktor para perempuan menjadi kepala rumah tangga itu salah satunya karena bercerai dengan suaminya," tertulis dalam rilis yang diterbitkan di website resmi Pemko Payakumbuh, Selasa (27/9/2022).

Kemudian, faktor pendukung penyebab perempuan menjadi kepala rumah tangga, yaitu para suami tidak menjadi pencari nafkah utama akibat disabilitas dan ada juga yang kehilangan pekerjaan.

"Dari total keseluruhan perempuan yang menjadi kepala keluarga, faktor tetinggi diakibatkan status cerai, angkanya mencapai 50,82 persen," tertulis di situs resmi Pemko Payakumbuh itu.

Lalu, disebutkan juga, akibat rendahnya pendidikan para perempuan yang terpaksa menjadi kepala keluarga, berimbas terhadap keterbatasan akses pada lapangan pekerjaan.

Baca juga: Terdakwa Pelecehan 2 Anak Divonis Bebas, Nurani Perempuan: Sejarah Buruk Peradilan di Sumbar

"Data Dinas Dukcapil Kota Payakumbuh diolah tahun 2021 kepala rumah tangga perempuan lebih rendah dibandingkan dengan pendidikan tertinggi yang ditamatkan oleh kepala rumah tangga laki-laki di jenjang pendidikan SMA ke atas. Pendidikan tertinggi yang ditamatkan oleh kepala rumah tangga perempuan terbanyak adalah SD sederajat sebesar 34,33 persen dan SMP sebesar 17,86 persen," tertulis dalam rilis tersebut.

Dapatkan update berita terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Pemko Payakumbuh kembali menerima predikat opini WTP atas hasil pemeriksaan LKPD Tahun 2022 yang dilakukan oleh BPK.
Pemko Payakumbuh Raih WTP ke-9 Kali Berturut-turut dari BKP RI
Pemko Payakumbuh Ikuti Penilaian Tahap Ke-3 Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemko Payakumbuh Ikuti Penilaian Tahap Ke-3 Penghargaan Pembangunan Daerah
Rekomendasi Wako: Kisai Agro, Kafe Edukasi Pertanian di Payakumbuh
Rekomendasi Wako: Kisai Agro, Kafe Edukasi Pertanian di Payakumbuh
Wako Resmikan Jembatan Gantung Baru di Payakumbuh, Hubungkan 2 Kelurahan
Wako Resmikan Jembatan Gantung Baru di Payakumbuh, Hubungkan 2 Kelurahan
Periksa Kendaraan Dinas ASN Pemko Payakumbuh, Pj Wako: Ditarik Bila Tak Terawat
Periksa Kendaraan Dinas ASN Pemko Payakumbuh, Pj Wako: Ditarik Bila Tak Terawat
Realisasi Belanja APBD Kota Payakumbuh Peringkat 6 di Indonesia
Realisasi Belanja APBD Kota Payakumbuh Peringkat 6 di Indonesia