Pemerintah Naikkan Harga BBM, Polisi di Sumbar Ramai-ramai Bagikan Bantuan

Langgam.id - Polisi di bawah jajaran Polda Sumbar ramai-ramai membagikan bantuan usai pemeritah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Jajaran Polres Solok membagikan sembako untuk sopir angkutan umum usai pemerintah naikkan harga BBM. [Foto: Dok. Polres Solok]

Langgam.id - Polisi di bawah jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) ramai-ramai membagikan bantuan untuk masyarakat usai pemeritah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Bantuan itu disalurkan melalui Kepolisian Resor (Polres) seluruh kabupaten dan kota di Sumbar.

Di Kabupaten Agam, bantuan disalurkan kepada sopir bus, tukang ojek dan masyarakat kurang mampu, Rabu (7/9/2022).

Menurut Kapolres Agam, AKBP Ferry Ferdian, pihaknya memberikan bantuan puluhan paket sembako berupa beras, minyak goreng, telur, gula, indomie dan sedikit uang jajan.

Kegiatan ini digelar, kata Ferry, bertujuan untuk membantu pemulihan ekonomi masyarakat yang tidak mampu. “Karena, pasca kenaikan harga BBM, harga sembako di pasaran juga naik, sehingga masyarakat yang tidak mampu merasa kesulitan untuk membelinya,” ujarnya.

Langgam.id - Polisi di bawah jajaran Polda Sumbar ramai-ramai membagikan bantuan usai pemeritah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Jajaran Polres Padang Pariaman membagikan sembako untuk sopir angkutan umum usai pemerintah naikkan harga BBM. [Foto: Dok. Polres Padang Pariaman]

Bahkan, Ferry mengaku, pihaknya juga sudah menyiapkan ratusan paket sembako yang akan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Selain di Agam, Polres Padang Pariaman juga melakukan hal yang sama, sebanyak 450 paket sembako yang berisi beras, minyak goreng, gula, telur dan mie instant dibagikan kepada tukang ojek, sopir angkutan umum, pedagang kaki lima, dan warga kurang mampu, Rabu (8/9/2022).

Kemudian, Polres Pasaman Barat juga membagi-bagikan sembako untuk masyarakat. Di Pasaman Barat, sebanyak 815 paket sembako disalurkan yang dibagi di lima wilayah. Pembagian paket sembako itu telah dimulai sejak Selasa (6/9/2022).

Selanjutnya, jajaran Polres Sijunjung juga membagi-bagikan sembako untuk masyarkat yang membutuhkan. Di daerah itu, sebanyak 200 paket dibagikan, Kamis (8/9/2022).

Sebanyak 200 paket sembako itu dibagikan di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Koto VII dan Kecamtan Sumpur Kudus.

Langgam.id - Polisi di bawah jajaran Polda Sumbar ramai-ramai membagikan bantuan usai pemeritah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Jajaran Polres Sijunjung membagikan sembako untuk sopir angkutan umum usai pemerintah naikkan harga BBM. [Foto: Dok. Polres Sijunjung]

Di Kota Pariaman, polisi juga membagikan sebanyak 150 paket sembako untuk masyarakat yang membutuhkan usai pemerintah menaikkan harga BBM.

Paket sembako itu terdiri dari kebutuhan pokok harian dengan sasaran penerima sopir angkutan, tukang ojek, dan masyarakat sekitar.

Tak hanya itu, di Kabupaten Dharmasraya, polisi juga turun ke lapangan untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan usai harga BBM dinaikkan. Sejak harga BBM naik hingga saat ini, jajaran Polres Dharmasraya telah membagikan sebanyak 642 paket sembako.

Lalu, di Solok, jajaran Polres Solok juga menyambangi masyarkat untuk berbagi sembako. Di daerah itu, sebanyak 300 paket sembako dibagikan, Kamis (8/9/2022).

Paket sembako yang dibagikan terdiri dari beras, minyak goreng, telur dan lainnya. Setiap paket bernilai lebih kurang Rp200 ribu hingga Rp300 ribu.

Langgam.id - Polisi di bawah jajaran Polda Sumbar ramai-ramai membagikan bantuan usai pemeritah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Jajaran Polres Dharmasraya membagikan sembako untuk sopir angkutan umum usai pemerintah naikkan harga BBM. [Foto: Dok. Polres Dharmasraya]

"Kita sifatnya membantu masyarakat yang ikut terbebani akibat kenaikan harga BBM. Termasuk mereka yang berprofesi sebagai tukang ojek hingga sopir angkot," ujar Kapolres Solok, AKBP Apri Wibowo, Kamis (8/9/2022).

Baca juga: Akibat BBM Naik, Harga Cabai Merah di Agam Jadi Rp100 Ribu Per Kilogram

Menurut Apri, dalam beberapa hari ke depan, pihaknya akn terus menyalurkan bantuan untuk masyarakat yang membutuhkan. "Kita akan terus bagikan bantuan untuk warga terdampak kenaikan harga BBM, terutama untuk warga yang tergolong ekonomi kurang mampu," katanya.

Dapatkan update berita Sumatra Barat terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol (Purn) Arief Wicaksono Sudiutomo mengungkapkan sejumlah fakta baru usai mengecek TKP
Ketua Harian Kompolnas Beberkan Kronologi Insiden Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
Sebanyak 1.109 personel gabungan Polda Sumatra Barat diberangkatkan ke polres jajaran untuk mengamankan Tempat Pemungutan Suara (TPS)
Polda Sumbar Kerahkan 1.109 Personel Amankan TPS Pilkada Serentak 2024
Polisi memasang garis polisi di tambang galian C ilegal di Solok Selatan yang diduga terkait penembakan polisi. Langkah ini bertujuan
Polisi Tutup Tambang Galian C Terkait Insiden Penembakan di Solok Selatan
Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar, tersangka dalam kasus penembakan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, akan menjalani
Ombudsman Desak Polisi Ungkap Motif Penembakan Kasat Reskrim Solok Selatan
Beredar kabar bahwa Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar, yang diduga menembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP
Cek Fakta: Benarkah Pelaku Penembakan Kasat Reskrim Polres Solsel Alami Gangguan Mental?
Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penembakan yang menewaskan Kasat
Pelaku Polisi Tembak Polisi Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana, Terancam Hukuman Mati