Pasien Banyak Sembuh, Tempat Karantika Covid-19 Sumbar Tinggal 1 di Padang

Pemkab Sijunjung Siapkan Hotel untuk Karantina OTG Covid-19

Ilustrasi - karantina corona (Foto: Congerdesign/pixabay.com)

Langgam.id - Meningkatnya jumlah pasien Covid-19 yang sembuh di Sumatra Barat membuat pemerintah daerah mengurangi pengoperasian sejumlah gedung sebagai lokasi karantina.

"Untuk penghematan karantina tinggal satu di BPSDM (Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia) untuk 200 orang. Karantika yang lain ditutup sementara dan sewaktu-waktu dapat dibuka kembali jika dibutuhkan," kata Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Jumat (3/7/2020) sebaimana dirilis Humas Pemprov Sumbar.

Menurutnya, karantina dipakai untuk warga yang positif Covid-19 kategori orang tanpa gejala (OTG). Dipakai juga untuk orang dalam pengawasan (ODP).

"Dengan tes PCR berjalan efektif mendeteksi pasien positif covid 19 dan melakukan tracing berjalan maka kondisi saat ini mulai berkuranglah yang ODP, OTG di karantina."

Sebelumnya, juga telah dikurangi 2 tempat karantina di Payakumbuh dan beberapa titik lainnya. "Kita senang pasien covid-19, ODP dan OTG sudah banyak yang sembuh. Yang saat ini positif ringan, sudah bisa dengan satu tempat saja yaitu, itu di BPSDM Gadut Padang."

Sejumlah tempat yang sudah ditutup tersebut, antara lain Bapelkes, Bapai Pertanian, Gedung Kemenag, Gedung Diklat Bukittinggi, Padang panjang dan beberapa derah lain. (*/SS)

Baca Juga

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo  menunjuk Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta jadi Kapolda Sumbar menggantikan Irjen Pol Suharyono
Profil Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta, Kapolda Sumbar yang Baru Pengganti Suharyono
Kapolda Sumbar Baru 2025
Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta Jadi Kapolda Sumbar
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Andra Soni berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota
Andra Soni, Putra Asal Limapuluh Kota yang Unggul di Quick Count Pilkada Banten
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?