Mahyeldi Ingatkan Bahaya "Proxy War" Terhadap Generasi Penerus Bangsa

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Menurut Mahyeldi, "proxy war" menjadi salah satu senjata melumpuhkan kekuatan sebuah bangsa.

Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah (kiri) foto bersama Kepala BNN RI, Komjen Pol Dr. Petrus Reinhard Golose (tengah). (Foto: Dok. Diskominfotik Sumbar)

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Menurut Mahyeldi, "proxy war" menjadi salah satu senjata melumpuhkan kekuatan sebuah bangsa.

Langgam.id - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah mengingatkan bahaya "proxy war" dalam kasus penyalahgunaan narkotika terhadap generasi penerus bangsa.

Menurut Mahyeldi, "proxy war" menjadi salah satu senjata melumpuhkan kekuatan sebuah bangsa.

"Narkotika ini juga digunakan sebagai "proxy war". Sekarang, generasi muda kita banyak yang terlibat narkotika baik sebagai pemakai ataupun sebagai pengedar," ujar Mahyeldi dikutip dari laman resmi milik Prmprov Sumbar, Jumat (11/2/2022).

Untuk itu, kata Mahyeldi, perlu adanya edukasi terkait penyalahgunaan narkotika.

Apalagi, lanjutnya, narkotika dapat melemahkan sendi-sendi kehidupan masyarakat. "Kepada seluruh lapisan jajaran Pemprov Sumbar, agar bersama-sama memberantas dan menangani hal," ungkapnya.

Pemberantasan terhadap narkotika, sebut Mahyeldi, juga sesuai dengan amanat Presiden untuk mewujudkan generasi Indonesia Emas tahun 2045.

"Kejahatan narkotika ini, tidak hanya bermotif bisnis ilegal. Namun, sudah merambah ke motif membiayai kejahatan terorisme," paparnya.

Sementara itu, Kepala adan Narkotika Nasional (BNN) RI, Komjen Pol Dr. Petrus Reinhard Golose mengatakan, hasil operasi pemeriksaan pada tahun 2021, gabungan antara BNN dan Polri, telah ditemukan lebih dari 11 ton metamfetamin, dan itu telah disita.

"Yang disita Kepala B (BNN) sebanyak 3,3 ton. Hal ini yang membuat kami ingin mencanangkan sosialisasi terkait narkotika hingga ke desa-desa, termasuk di Sumbar," ujarnya.

Menurut Petrus, ia juga ingin merangkul pecandu narkotika dengan merehabilitasi mereka, sehingga bisa berkarya seperti yang lainnya.

Baca juga: Terjaring Razia di Padang, 2 Sopir Diamankan Karena Positif Narkoba

"Kita ucapkan juag terima kasih kepada pemprov Sumbar atas hospitality untuk mendukung kegiatan ini bersama, demi memerangi dan melawan narkotika," katanya.

Dapatkan update berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Lapangan padel pertama di Kota Padang Glasshaus akan segera grand opening pada Sabtu 20 September 2025 akhir pekan ini
Glasshaus Lapangan Padel Pertama di Kota Padang Launching Akhir Pekan Ini
Eks Kabag Ops Polres Solsel Dadang Iskandar saat sidang vonis di Pengadilan Negeri Padang, Rabu 17 September 2025.
Kasus Polisi Tembak Polisi, Eks Kabag Ops Polres Solsel Ajukan Banding Atas Vonis Seumur Hidup 
Polda Sumatra Barat (Sumbar) menangkap seorang pria berinisial AA (42 tahun) karena keterlibatan peredaran narkotika jenis sabu
Sita 50 Kg Sabu, Polisi Ungkap Sumbar Tak Hanya Perlintasan Tapi Gudang
Menteri Pertanian Amran Sulaiman usai rapat koordinasi terkait pangan di Pemprov Sumatra Barat, Selasa 16 September 2025.
Menteri Pertanian Gusar Lihat Bupati Tak Hadir Rakor di Padang
Para remaja yang diduga hendak tawuran di Kota Padang diamankan polisi beberapa waktu lalu. (Foto: Dok. Polresta Padang)
Cegah Tawuran, Pemko Padang Siapkan Aturan Jam Malam
Satreskrim Polresta Padang menangkap lima orang dalam kasus tawuran yang menyebabkan salah seorang pelajar meninggal dunia
Tawuran Maut di Padang, Polisi Tangkap Lima Orang, Empat di Antaranya Putus Sekolah