Layanan 110 Kepolisian di Sumbar Aktif, Laporan Gangguan Kamtibmas Bisa Lebih Cepat

polda sumbar

Mapolda Sumbar. (Foto: Humas Polda Sumbar/tribratanews.sumbar.polri.go.id)

Langgam.id - Layanan panggilan 110 milik pihak kepolisian kembali aktif, termasuk di wilayah Sumatra Barat (Sumbar). Hal ini guna memberikan pelayanan kepada masyarakat semakin mudah, khususnya soal gangguan kamtibmas.

"Pointnya adalah untuk kecepatan dalam memberikan pelayanan," kata Kapolda Sumbar, Irjen Pol Toni Harmanto, Kamis (20/5/2021).

Toni mengungkapkan pihaknya telah mendirikan command center sebagai pusat layanan panggilan. Aktifnya layanan 110 ini membuat masyarakat semakin mendapat pelayanan semakin maksimal.

"Khususnya terkait masalah isu ganguan kamtibmas. Ini bentuk kemajuan teknologi yang dimiliki dan dikembangkan kepolisian untuk menjawab segala tantangan," jelasnya.

Sebelumnya, kata Toni, jajaran telah menghadirkan berbagai layanan berbasis aplikasi. Tak hanya untuk masyarakat, namun layanan ini juga diterapkan bagi personel dalam pekerjaan.

"Kami sudah sejak tahun lalu juga memberikan layanan masyarakat dengan menghadirkan aplikasi-aplikasi yang memberikan kemudahan bagi masyarakat, termasuk jajaran kami tentang masalah pekerjaan," ujarnya.

"Sehingga ini untuk menjadi jawaban. Apalagi ditambah kombinasi dengan adanya layanan 110 yang dioperasikan serentak di seluruh Indonesia," sambung Toni. (Irwanda/ABW)

Baca Juga

Puluhan orang dari berbagai organisasi kepemudaan (OKP) Sumatra Barat menggelar aksi unjuk rasa di depan Mapolda Sumbar
Protes OKP di Mapolda Sumbar, Isu Tambang Ilegal dan Reformasi Polri Jadi Sorotan
Polri resmi memberhentikan dengan tidak hormat (PTDH) Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar
Polri Pecat Kabag Ops Polres Solok Selatan Usai Sidang Etik, Proses Pidana Dilanjutkan
Komisi III DPR RI mendatangi Mapolda Sumatra Barat, Senin (25/11/2024). Di antara yang hadir ada wakil ketua komisi Ahmad Sahroni
Komisi III DPR Minta Polda Sumbar Sikat Semua Pelaku Tambang Ilegal Tanpa Terkecuali
Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol (Purn) Arief Wicaksono Sudiutomo mengungkapkan sejumlah fakta baru usai mengecek TKP
Ketua Harian Kompolnas Beberkan Kronologi Insiden Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
Sebanyak 1.109 personel gabungan Polda Sumatra Barat diberangkatkan ke polres jajaran untuk mengamankan Tempat Pemungutan Suara (TPS)
Polda Sumbar Kerahkan 1.109 Personel Amankan TPS Pilkada Serentak 2024
Polri resmi memberhentikan dengan tidak hormat (PTDH) Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar
Cek Fakta: Benarkah Pelaku Penembakan Kasat Reskrim Polres Solsel Alami Gangguan Mental?