Korban Banjir Tapan Terima Bantuan 1.100 Paket Sembako

Langgam.id - Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar meninjau sejumlah lokasi bencana banjir di Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan, Selasa (18/5/2021). Dalam kunjungan tersebut Rusma menyerahkan 1.100 paket bahan makanan kepada masyarakat.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, juga sudah menyerahkan bantuan beras sebanyak 10 ton lebih kepada masyarakat korban banjir.

Pada kesempatan itu, Rusma juga meninjau daerah hulu sungai dan melakukan dialog dengan tokoh masyarakat dan pemerintah nagari terkait penyebab dan upaya penanganan bencana banjir di daerah itu

Ikut mendampingi bupati pada kesempatan itu, antara lain, Asisten II, Mimi Riarty Zainul, Kadis PSDA, Doni Gusrizal, Plt Kadis Lingkungan Hidup, Beni Rizwan, Kadis Satpol PP dan Damkar, Dailipal, Kadis Pangan, Alfis Basir, Kadis Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Zulfian Aprianto.

"Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan telah menjadi langganan banjir, bahkan hampir setiap minggu masyarakat dihadapkan dengan bencana banjir. Hal itu disebabkan oleh curah hujan yang tinggi, sehingga Batang Tapan meluap dan merendam rumah dan fasilitas umum," kata Rusma.

Dia juga meminta masyarakat di daerah itu agar tabah menerima ujian ini dan terus berdoa kepada Allah SWT agar ujian itu segera berakhir. "Semoga bencana banjir di Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan segera teratasi dan masyarakat biasa kembali beraktifitas sebagaimana biasa," katanya.

Dikatakan, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan terus mencari solusi untuk mengatasi banjir yang melanda Kecamatan Ranah Ampek Tapan dan Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan.

Bupati meminta semua pihak ikut mengawasi kawasan hutan dari aksi illegal loging. Jika ditemukan adanya kegiatan illegal loging, diminta kepada masyarakat melaporkannya kepada aparat hukum. (dv/ABW)

Baca Juga

Pemkab Pesisir Selatan akan merelokasi korban banjir yang rumahnya mengalami rusak parah terdampak bencana, khususnya di Kampung Langgai dan
Pemkab Pessel Bakal Relokasi 59 Rumah Warga yang Rusak Berat Akibat Banjir
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim Randang Lokan Pesisir Selatan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia.
Randang Lokan Pesisir Selatan Ditetapkan Jadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia
Masa Tanggap Darurat Bencana di Pesisir Selatan Diperpanjang 14 Hari
Masa Tanggap Darurat Bencana di Pesisir Selatan Diperpanjang 14 Hari
Sejumlah Titik Jalan Terputus Akibat Banjir di Pesisir Selatan Sudah Bisa Dilalui
Sejumlah Titik Jalan Terputus Akibat Banjir di Pesisir Selatan Sudah Bisa Dilalui
Rakor dengan BNPB, Gubernur Sumbar Usul Relokasi Rumah Warga Terdampak Parah
Rakor dengan BNPB, Gubernur Sumbar Usul Relokasi Rumah Warga Terdampak Parah
Akibat banjir yang terjadi sejak Kamis (7/3/2024) lalu, lebih dari 8 ribu warga Kota Padang terdampak bencana tersebut. Genangan masih
Banjir dan Longsor di Sumbar, Pemprov Tetapkan Tanggap Darurat 14 Hari