Hadapi Pemilu 2024, Bawaslu Padang Segera Umumkan 33 Panwascam

Hadapi Pemilu 2024, Bawaslu Padang Segera Umumkan 33 Panwascam

Ilustrasi Pemilu. [Pii/langgam.id]

Langgam.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Padang segera mengumumkan 33 anggota Panitia Pengawas Pemilu tingkat Kecamatan (Panwascam). Pelantikan akan dilakukan pada 27 Oktober 2022.

Ketua Bawaslu Kota Padang Dori Putra mengatakan, sebelumnya sebanyak 66 calon anggota Panwascam masuk ke tahap tes wawancara. Kemudian akan disaring kembali menjadi 33 anggota.

"Untuk satu kecamatan akan ada tiga anggota Panwascam. Kami umumkan di tanggal 26 Oktober dan dilantik 27 Oktober," kata Dori kepada Langgam.id usai kegiatan Rapat Koordinasi Fasilitas Penyelenggaraan Penyelesaian Sengketa pada Pemilu 2024, Senin (24/10/2022).

Dori menyebutkan, para anggota Panwascam yang terpilih kemudian akan mengikuti bimbingan teknis hingga 29 Oktober. Selanjutnya Panwascam mulai bertugas di awal November 2022.

"Mereka bertugas mengawasi verifikasi faktual di kelurahan dan kecamatan sampai bulan Desember. Mereka bertugas selama dua tahun, kemungkinan akan diperpanjang sampai Pilkada 2024," tuturnya.

Dori mengungkapkan, pada November dilakukan verifikasi faktual calon keanggotaan partai politik. Sampai saat ini, tahapan sedang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu Kota Padang.

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, KIPP Sumbar Mulai Lakukan Pemantauan

"Untuk memverifikasi apakah benar keanggotaan partai politik ini sudah dimasukkan," tuturnya.

Dapatkan update berita terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Seorang Dokter Tewas di Basement Hotel Santika Padang Usai Jatuh dari Lantai 6
Seorang Dokter Tewas di Basement Hotel Santika Padang Usai Jatuh dari Lantai 6
Mitigasi Banjir di Padang, Sungai Pampangan Dikeruk
Mitigasi Banjir di Padang, Sungai Pampangan Dikeruk
Gendang Pakpung: Jantung Irama Melayu yang Terancam Berhenti Berdetak
Gendang Pakpung: Jantung Irama Melayu yang Terancam Berhenti Berdetak
Keluarga Septia Adinda (25), korban dugaan pembunuhan dan mutilasi di Kabupaten Padang Pariaman, tidak terima pengakuan terduga pelaku,
Polisi Tangkap Terduga Pelaku Mutilasi di Sumbar, Ada 2 Korban Lain yang Dibunuh
Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumbar Daya Mineral, menyatakan bahwa tingkat aktivitas Gunung Marapi di tetap Level II (waspada).
Marapi Menghembuskan Abu, PVMBG Ingatkan Warga Tetap Waspada
Potongan tangan kanan bagian dari mayat yang diduga dari korban mutilasi di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat, ternyata juga turut
Ada 2 Cincin di Jari Tangan Potongan Tubuh Diduga Korban Mutilasi di Sumbar