Bertambah 11, Kasus Covid-19 di Sumbar Jadi 585 Orang

covid-19

Ilustrasi Covid-19. (Foto: Gerd Altmann/pixabay.com)

Langgam.id - Sebanyak 11 lagi warga Sumatra Barat (Sumbar) dinyatakan positif Covid-19 pada Rabu (3/6/2020). Penambahan ini, membuat total kasus sejak awal menjadi 585 orang. Jumlah ini sudah termasuk pasien yang telah sembuh.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal mengatakan, sampai pukul 08.00 WIB pagi telah dilakulan pemeriksaan sebanyak 593 spesimen. "Dari pemeriksaan sampel yang diterima dan, terkonfirmasi tambahan warga Sumbar positif terinfeksi covid-19 sebanyak 11 orang," katanya.

Penambahan tersebut berasal dari Kota Padang sebanyak 8 orang, Kabupaten Dharmasraya 2 orang, Limapuluh Kota 1 orang. Sedangkan untuk tambahan rincian akan disampaikan sore. "Artinya warga Sumbar yang telah terkonfirmasi positif sampai hari ini adalah 585 orang," katanya.

Update Sore: Pemprov Sumbar Koreksi Data Positif Covid-19: Hanya Bertambah 9, Total Jadi 583 Orang

Diketahui pemeriksaan penambahan merupakan laporan hingga pukul 07.30 WIB dari Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Bukittinggi. (Rahmadi/SS)

Baca Juga

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo  menunjuk Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta jadi Kapolda Sumbar menggantikan Irjen Pol Suharyono
Profil Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta, Kapolda Sumbar yang Baru Pengganti Suharyono
Kapolda Sumbar Baru 2025
Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta Jadi Kapolda Sumbar
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Andra Soni berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota
Andra Soni, Putra Asal Limapuluh Kota yang Unggul di Quick Count Pilkada Banten
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?