Berlatar Budaya Minangkabau, Film Liam dan Laila Segera Tayang di Netflix

Berlatar Budaya Minangkabau, Film Liam dan Laila Segera Tayang di Netflix

Film Liam dan Laila akan tayang di Netflix

Langgam.id- Film Liam dan Laila yang mengangkat budaya Minangkabau akan tayang di platform streaming Netflix. Film yang dibintangi Nirina Zubir ini diproduksi Mahakarya Picture.

“Coming soon on netflix ‘The Wedding’ judul versi inggris untuk Film Liam dan Laila,” tertulis di akun resmi Instagram Mahakarya Picture.

Film yang diangkat dari kisah nyata ini bercerita tentang perbedaaan budaya Barat dan Timur. Film ini disutradarai sineas asal Bukittinggi Arief Malinmudo.

Baca juga: Kisah Arif Malinmudo, Sutradara Asal Minang yang Sukses Lewat Film Surau dan Silek

Laila yang diperankan Nirina Zubir merupakan gadis Minang yang berpendindikan tinggi namun belum menikah di usia 31 tahun. Kemudian dia bertemu dengan seorang pemuda bernama Liam yang dibintangi Jonantan Cerrada, melalui percakapan online.

Liam yang berasal dari Perancis memilih berangkat ke Sumatra Barat untuk menemui Laila. Namun, cinta Liam terbentur adat dan budaya, sehingga keluarga Laila tak merestui hubungan mereka.

“Film ini bercerita bertemuan Timur dan Barat dalam pemilikiran Liam yang melalukan pencarian atas dirinya dan Laila yang mencoba menggeser warisan berpikir orang di sekitarnya yang sudah lama ada dan sebelumnya dianggap benar,” ujar Sutradra Arief.

Pengambilan gambar atau shooting film ini dilakukan di beberapa daerah di Sumatra Barat dan sebagian kecil di Prancis.

Film ini juga dibintangi David Chalik sebagai Jamil, Gilang Dirga sebagai Haris, Pras Teguh sebagai Pian dan Upiak Isil memerankan Rosma.

Liam dan Laila juga pernah pernah tayang dan dibedah di sejumlah kampus di Amerika Serikat dan Kanada, berkat kerjasama Universitas Yale dengan Acha Productions dan Mahakarya Picture yang mempersempahkan Indonesia Digital Film Streaming Event (IDFSE). (A)

Baca Juga

Perantau Minang Ferry Irwandi Berhasil Kumpulkan Rp 10 Miliar dalam 24 Jam untuk Korban Banjir Sumatra
Perantau Minang Ferry Irwandi Berhasil Kumpulkan Rp 10 Miliar dalam 24 Jam untuk Korban Banjir Sumatra
Bocoran dari pihak penyelenggara Student Literasi Camp (SLC) 2024, akan digelar selama 4 hari, 17-20 Mei 2024. Selama itu, peserta akan
Mausim Akhir November
Total kerugian sementara akibat bencana hidrometeorologi yang melanda Sumbar mencapai Rp1 triliun lebih. Hal itu diketahui dari data yang
BPBD Evakuasi 16 Jenazah Korban Galodo Silaing Jembatan Kembar
Terisolir Akses Putus, Warga di Sejumlah Nagari di Palembayan Butuh Bantuan Sembako
Terisolir Akses Putus, Warga di Sejumlah Nagari di Palembayan Butuh Bantuan Sembako
Proses evakuasi korban galodo di kawasan jembatan kembar, Silaing Bawah, Padang Panjang, Sabtu (29/11/2025). BPBD
Galodo Jembatan Kembar Silaing, Tiga Jenazah Korban Berhasil Dievakuasi
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Rekap Bencana Sumbar: 88 Meninggal, 85 Orang Hilang