Aplikasi E-Perda Rancak: Pengharmonisasian Perda di Kemenkumham Sumbar Tak Lagi Manual

Aplikasi E-Perda Rancak: Pengharmonisasian Perda di Kemenkumham Sumbar Tak Lagi Manual

Pengharmonisasian Perda di Kemenkumham Sumbar. [Foto: Dok. Kemenkumham Sumbar]

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Aplikasi E-Perda Rancak: Pengharmonisasian Perda di Kemenkumham Sumbar Tak Lagi Manual.

Langgam.id - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumbar meluncurkan E-Perda sehingga pelayanan pada pemerintah daerah tidak lagi dilakukan secara manual. Kepala Kanwil R. Andika Dwi Prasetya membeberkan keunggulan aplikasi itu.

"Pelayanan publik dapat dilakukan secara sederhana. Prosedur pelayanan tidak berbelit, mudah dipahami dan mudah dilaksanakan oleh pemerintah daerah seluruh kabupaten/kota di Sumatra Barat," kata Andika dikutip Langgam.id dari keterangan tertulisnya, Minggu (15/5/2022).

E-Perda Rancak merupakan aplikasi elektronik pengharmonisasian Ranperda yang responsif, harmonis, terencana, dan akuntabel. Cukup dengan membuka aplikasi, semua proses administrasi pengharmonisasian dilakukan secara virtual, dan tidak perlu diantar ke Kantor Kemenkumham Sumbar.

Dijelaskan Andika, pelayanan pengharmonisasian tahun 2020, dilakukan secara manual. Otomatis, pemerintah daerah membutuhkan anggaran besar.

Daerah harus bolak balik mengurus administrasi selama ini. Perlu sekitar enam kali perjalanan dinas. Selain anggaran, waktu yang dibutuhkan juga panjang.

Keunggulan inovasi yang dilaunching 2021 itu, lanjutnya, mempermudah pelayanan, memberi kejelasan dan kepastian pelayanan publik. Jangka waktu pengharmonisasian terukur dan akurat.

Kemenkumham Sumbar memastikan aplikasi yang diluncurkan aman dan sebab user id dan pasword hanya diberikan pada pemerintah daerah yang butuh pelayanan.

"Kemudahan akses. Aplikasi ini sangat mudah diakses melalui teknologi telekomunikasi dan informatika," katanya.

Lebih jauh disampaikan, pelayanan pengharmonisasian melalui E-Perda Rancak merupakan inovasi pelayanan publik yang dilakukan dalam rangka mewujudkan percepatan pengharmonisasian Rancangan Perda (Ranperda) di Sumbar.

Baca juga: Kemenkumham Sumbar Gelar Penilaian Kompetensi untuk Tingkatkan Integritas PNS

"Dengan E-Perda Rancak, pelayanan pengharmonisasian Ranperda dapat dilaksanakan dalam suatu rangkaian kegiatan terpadu yang bersifat sederhana, terbuka, lancar, tepat, lengkap, wajar, efektif, efisien, dan terjangkau," tuturnya.

Dapatkan update berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Menteri Pertanian Amran Sulaiman usai rapat koordinasi terkait pangan di Pemprov Sumatra Barat, Selasa 16 September 2025.
Menteri Pertanian Gusar Lihat Bupati Tak Hadir Rakor di Padang
Para remaja yang diduga hendak tawuran di Kota Padang diamankan polisi beberapa waktu lalu. (Foto: Dok. Polresta Padang)
Cegah Tawuran, Pemko Padang Siapkan Aturan Jam Malam
Satreskrim Polresta Padang menangkap lima orang dalam kasus tawuran yang menyebabkan salah seorang pelajar meninggal dunia
Tawuran Maut di Padang, Polisi Tangkap Lima Orang, Empat di Antaranya Putus Sekolah
Rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Tandikek-Singgalang di Nagari Pandai Sikek, Tanah Datar, menuai penolakan
Rencana Pembangunan PLTP di Pandai Sikek Tuai Penolakan
Tangkapan layar Wakil Bupati Padang Pariaman di Nagari Kapalo Hilalang
Warga Usir Wakil Bupati Padang Pariaman di Kapalo Hilalang: Konflik Lahan yang Tak Kunjung Usai
BPBD Kabupaten Agam membagikan air bersih untuk 200 kk yang terdampak kekeringan di Nagari Biaro Gadang, Kecamatan Ampek Angkek.
Kekeringan Melanda Sejumlah Daerah Sumbar, BMKG: Akibat Kemarau Panjang