Langgam.id - Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) menutup kantor pusatnya selama tiga hari. Penutupan dilakukan karena ada istri karyawan yang terkonfirmasi positif covid-19.
Asisten Manajer Humas PDAM Kota Padang, Adi Zein menjelaskan manajemen PDAM mengambil inisiatif melakukan tes swab kepada karyawan secara bertahap untuk mencegah adanya klaster perkantoran. Khususnya untuk kantor pusat terlebih dahulu yang berada di Jalan Sawahan Kota Padang.
"Mulai hari ini hingga Rabu (30/9/2020) ke depan, selama tiga hari kantor pusat ditutup terlebih dahulu, sehingga pelayanan dipindahkan ke kantor cabang," katanya Senin (28/9/2020).
Masyarakat dapat dilayani di Kantor cabang seperti di Kantor Cabang PDAM Tabing, Kantor Cabang PDAM Bandar Buat, Kantor Unit Belimbing, Kantor Unit Pengambiran, dan Kantor Unit Bungus Teluk Kabung. Sementara kantor pusat untuk pelayanan seperti tranksaksi pembayaran rekening air ditutup.
Sedangkan karyawan di Kantor Pusat sekitar 100 orang lebih akan menjalani tes swab. Tes swab dilakukan tersebar di Puskesmas Nanggalo, Puskesmas Padang Pasir, dan Puskesmas Andalas.
Pihak PDAM Awalnya menyebut ada dua karyawan yang terkonfitmasi positif covid-19. Namun mereka meralat informasi itu dan menyebut dua orang yang positif merupakan istri karyawan.
"Ada dua orang istri karyawan bekerja di luar positif covid-19, untuk memastikan karyawan kami maka dilakukan swab tes," kata Direktur Utama PDAM Padang, Hendra Pebrizal, Senin (28/9/2020).
Dia menyebut kedua orang itu merupakan orang tanpa gejala (OTG). Badan mereka fit, nafsu makan seperti biasa, hanya indra penciumannya saja yang berkurang.
"Mereka sudah melakukan isolasi mandiri, kondisinya baik-baik saja, mereka juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan," katanya. (Rahmadi/Irwanda/SS)
*Berita ini sebelumnya berjudul Ada Karyawan Positif Covid-19, PDAM Padang Tutup 3 Hari dan Gelar Tes Swab. Perubahan judul dilakukan karena kekeliruan informasi yang disampaikan oleh narasumber.