Pastikan Keselamatan Perjalanan, KAI Divre Sumbar Lakukan Tes Narkoba Pegawai Secara Acak

Pastikan Keselamatan Perjalanan, KAI Divre Sumbar Lakukan Tes Narkoba Pegawai Secara Acak

Tes narkoba dilakukan PT KAI Divre II Sumbar terhadap awak perkeretaapian. (Foto: Dok. Humas)

Langgam.id - PT KAI (Persero) Divre II Sumatera Barat menggelar tes narkoba bagi awak sarana perkeretaapian secara acak di Stasiun Padang pada Rabu (25/9/2024). Hal ini guna memastikan perjalanan kereta api aman dan lancar.

Kahumas KAI Divre II Sumbar M. As'ad Habibuddin mengatakan, tes narkoba tersebut melibatkan petugas dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumatera Barat.

"Untuk mewujudkan SDM yang berkompeten, andal, dan bertanggung jawab, KAI Divre II Sumbar bekerja sama dengan BNN Sumatera Barat melaksanakan tes narkoba secara acak kepada sejumlah pekerja KAI Divre II Sumbar," kata As'ad.

Pemeriksaan acak dilakukan di 2 lokasi berbeda, yaitu Stasiun Padang dan Balai Yasa Padang (bengkel KA) terhadap 20 pekerja yang terdiri dari Masinis, Kondektur, petugas Pemeriksa Jalan Rel, Polsuska, petugas Balai Yasa, dan pekerja operasional lainnya.

Dengan adanya kegiatan pemeriksaan narkoba ini, KAI Divre II Sumbar memastikan bahwa petugas yang berdinas benar-benar dalam kondisi sehat dan tidak terpengaruh oleh obat terlarang dan narkotika. Mereka adalah garda terdepan perusahaan yang memastikan keselamatan perjalanan kereta api," kata As'ad.

Ia menjelaskan, pemeriksaan narkoba tersebut bertujuan untuk meningkatkan pelayanan dan keamanan bagi para penumpang.

Adapun, tes dilakukan dengan menggunakan alat tes urine untuk mengukur kandungan Amphetamine (AMP), Morphine/Opiate (MOP), Mariyuana (THC), Cocaine (COC) Methamphetamine (MET), dan Benzoidazepine (BZD).

Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa secara keseluruhan peserta memiliki hasil negatif pada alat tes urine tersebut. Hal tersebut menegaskan bahwa para pekerja KAI Divre II Sumbar bebas dari penyalahgunaan narkotika. Selain itu, para peserta juga menerima sosialisasi dari BNN tentang bahaya dan akibat penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya baik zat alami atau sintetis (NAPZA).

"Kami berkomitmen untuk memberikan layanan yang aman dan nyaman bagi seluruh penumpang. Langkah-langkah preventif dan proaktif ini kami lakukan sebagai wujud dari tanggung jawab kami terhadap keselamatan dan pelayanan penumpang," tutup As'ad. (*/Fs)

Baca Juga

Kuli Bangunan di Padang Simpan Lima Paket Sabu Siap Edar
Polres Payakumbuh Bekuk Pengedar Sabu
BNN Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) menggagalkan penyeludupan sabu seberat dua kilogram di Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
Kurir Sabu 2 Kg Diringkus BNNP Sumbar di BIM, Koordinator Ditangkap di Aceh
Diduga terlibat dalam tindak pidana penyalahgunaaan narkotika jenis sabu, seorang pria berinisial DAY (40) ditangkap Tim Satuan Reserse
Diduga Miliki Sabu, Pria di Padang Diringkus Polisi
Polisi menangkap Kaue Campos Valerio (39 tahun), warga negara Brazil atas kepemilikan narkotika jenis ganja seberat 41,67 gram di Mentawai,
1 WN Brasil dan WNI Ditangkap Polisi di Mentawai, Miliki 41,67 Gram Ganja
Jajaran Polda Sumatra Barat (Sumbar) telah mengungkap sebanyak 355 kasus penyalahgunaan narkoba sepanjang Januari hingga April 2025.
436 Orang Ditangkap Akibat Narkoba di Sumbar, Termasuk 1 Polisi
Perangi Narkoba, Kesbangpol Pessel Sambangi SMKN 1 Tarusan
Perangi Narkoba, Kesbangpol Pessel Sambangi SMKN 1 Tarusan