• Masuk
  • Daftar
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Langgam.id
  • BERITA
  • KHAS
  • PALANTA
  • KOLOM
  • BERITA
  • KHAS
  • PALANTA
  • KOLOM
Langgam.id
Home Berita

5 Bulan Rehabilitasi di Dharmasraya, Harimau Puti Maua Agam Mati Akibat Sakit

Rahmadi
09/06/2022 | 10:51 WIB
A A
BKSDA Sumbar Jelaskan Kronologis Kematian Harimau Sumatera Puti Maua Agam

Puti Maua Agam bersama tim dokter di pusat rehabilitasi. [Foto: PRHSD]

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: 5 Bulan Rehabilitasi di Dharmasraya, Harimau Puti Maua Agam Mati Akibat Sakit.

Langgam.id – Harimau sumatera yang bernama Puti Maua Agam dinyatakan mati di Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera di Dharmasraya (PRHSD) ARSARI pada Rabu (8/6/2022) pukul 5.00 WIB. Puti Maua Agam sempat direhabilitasi sekitar lima bulan.

Manager Operasional PR-HSD drh. Patrick Flaggellata mengatakan, Puti Maua Agam merupakan harimau sumatera yang dievakuasi dari konflik harimau-manusia dari Jorong Kayu Pasak Timur Nagari Salareh Aie Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam 10-11 Januari 2022.

Baca Juga

Belum Berlaku Hari Ini, Penggunaan Aplikasi MyPertamina Masih Sekadar Imbauan untuk Mendaftarkan Kendaraan

Tanggapan Gubernur Sumbar Soal Mark Up Nilai yang Dilakukan SMPN 1 Padang

Harimau Sumatera berjenis kelamin betina berumur 3 tahun ini turun dari hutan Cagar Alam Maninjau dan memasuki pemukiman diperkirakan karena kekurangan pakan. Masa itu terjadi penyakit African Swine Fever (ASF) yang menyebabkan kematian massal, sekitar 50 ekor babi hutan di Agam.

“Begitu tiba di PR-HSD ARSARI pada 12 Januari 2022, Puti segera diberikan pemeriksaan medis menyeluruh. Puti direhabilitasi setelah terdeteksi mengalami helmintiasis, defisiensi nutrisi, dan limfositosis,” katanya, Kamis (9/6/2022).

Patrick menjelaskan, penurunan kondisi Puti diawali ketika ia terpantau sakit pada 18 Mei 2022 dan mengalami penurunan nafsu makan serta beberapa luka miasis. Kondisinya sempat membaik mulai 27 Mei,
namun pada 6 Juni 2022 mendadak Puti kembali sakit diikuti dengan hipersalivasi, sehingga tidak dapat diselamatkan lagi pada 8 Juni 2022.

Pengamatan Tim Medis PR-HSD ARSARI jelang kematiannya, menunjukkan nafas Puti sempat sesak atau 60 kali/menit. Tim memberikan atropin sulfat dan nebul salbutamol, serta menyuapinya dengan
menggunakan batang kayu yang diisi pakan daging namun tidak dimakan.

Setelah kematian Puti, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Sumatra Barat (Sumbar) memutuskan untuk melakukan nekropsi (bedah bangkai) di hari yang sama.

Kepala BKSDA Sumbar Ardi Andono mengatakan, tujuan nekropsi adalah untuk mendapatkan informasi rinci penyebab kematian Puti melalui pengujian laboratorium terhadap sampel dari organ tubuh harimau tersebut.

“Kami sangat berterima kasih atas kerja keras tim PR-HSD ARSARI dalam menyelamatkan, merehabilitasi, dan merawat Puti sampai saat terakhir,” katanya.

Baca Juga: BKSDA Sumbar Berencana Lepaskan Harimau Puti Maua Agam ke Hutan Asalnya

Menurut dia, pihaknya telah melakukan upaya evakuasi Puti dan saat ini juga sedang merencanakan proses lepas liar Puti menunggu kesembuhannya. Namun dia mati sebelum berhasil sembuh.

—

Dapatkan update berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Editor: Debi Virnando
Tags: BKSDA SumbarHarimau SumatraHeadlinePuti Maua Agam
BagikanTweetKirim

Baca Juga

Langgam.id - Kereta Api Wisata Lokomotif Uap bergerigi seri E1060 lintas Sawahlunto-Muaro Kalaban direncanakan beroperasi Januari 2023.

Perbaikan Jalur Kereta Api Mak Itam Sawahlunto-Muaro Kalaban Dimulai

02/07/2022 | 15:26 WIB
Langgam.id - Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa Putra menyerahkan benda pusaka raja-raja Minangkabau dan melewakan gelar adatnya.

Melewakan Gelar Adat Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa Putra

01/07/2022 | 16:50 WIB
Surau Baru, pusat Tarekat Naqsabandiyah pertama di Kota Padang, didirikan 1919 silam. (Foto: Nandito/Langgam.id)

Jemaah Naqsabandiyah Rayakan Idul Adha 8 Juli 2022

01/07/2022 | 16:38 WIB

Kuliah Umum di Unand, Teten Mau UMKM Naik Level Berbasis Inovasi

01/07/2022 | 16:21 WIB

Discussion about this post

Terpopuler

General Manager Marketing PT Eka Bogainti (HokBen) Fransiska Lucky di gerai HokBen Transmart Padang. (Foto: Heri Faisal/Langgam)

Buka 1 Juli, HokBen Resmikan Store Pertama di Kota Padang

30/06/2022 | 11:38 WIB
Langgam.id - Semen Padang FC resmi menjadikan Stadion Gelanggang Olahraga (GOR) Haji Agus Salim sebagai hombase atau kandang.

Stadion GOR Haji Agus Salim Jadi Kandang, Semen Padang FC Bayar Rp10 Juta Per Pertandingan

30/06/2022 | 16:46 WIB
Langgam.id - Manajemen Semen Padang FC sempat ingin menjadikan Stadion Utama Sumbar sebagai kandang tim untuk mengarungi Liga 2 2022.

Sempat Dilirik, Ini Alasan Semen Padang FC Tak Pilih Stadion Utama Sumbar sebagai Kandang

28/06/2022 | 13:45 WIB
mutasi kapolda sumbar

Polda Sumbar Tuntaskan Seleksi Penerimaan Bintara dan Tamtama, Berikut Rincian Jumlahnya

25/07/2021 | 08:40 WIB
General Manager Marketing PT Eka Bogainti (HokBen) Fransiska Lucky di gerai HokBen Transmart Padang. (Foto: Heri Faisal/Langgam)

Resmi Buka di Padang, Ini Promo HokBen Selama Bulan Juli

01/07/2022 | 07:17 WIB
Langgam.id

Berita  •  Khas  •  Palanta  •  Kolom

Ikuti Kami

Copyright 2019-2021 PT. Langgam Digital Nusantara | All rights reserved.

Tentang  •  Kerjasama & Iklan  •  Pedoman Media Siber  •  Ketentuan Privasi  •  Indeks 

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • BERITA
  • KHAS
  • PALANTA
  • KOLOM
  • Masuk
  • Daftar

Copyright 2021 PT. Langgam Digital Nusantara | All rights reserved.

Selamat datang

Silakan masuk ke akun anda

Forgotten Password? Daftar

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In