1 Lagi Mantan Anggota DPRD Pasbar Ditahan karena Dugaan Korupsi Perjalanan Dinas

Dprd pasbar korupsi

Kejari Pasaman Barat [Ian/Langgam.id]

Langgam.id-Seorang mantan anggota DPRD Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) berinisial AT ditahan oleh Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasaman Barat, Selasa (09/11/21) malam.

Penahanan AT merupakan tindak lanjut dari proses hukum terhadap dugaan korupsi perjalanan dinas fiktif di DPRD Kabupaten Pasaman Barat tahun anggaran 2019 dengan total kerugian negara sekitar Rp650 juta. Sebelumnya Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasaman Barat sudah menahan tiga tersangka.

Baca juga: 5 Mantan Anggota DPRD Pasbar Jadi Tersangka Korupsi Perjalanan Dinas

Kajari Kabupaten Pasaman Barat Ginanjar Cahya Permana melalui Kasi Intelijen Elianto mengatakan, penahanan tersangka keempat ini merupakan lanjutan dari proses hukum sebelumnya.

Sebelumnya AT berhalangan hadir karena berada di luar kota. Pasca dilakukan pemanggilan ulang, AT datang dan memberikan keterangan sebagai tersangka dan langsung ditahan.

"Setelah berkasnya lengkap, kami titipan tersangka AT di sel tahanan polres Pasaman Barat" ujarnya.

Elianto menambahkan, saat ini masih ada satu tersangka berinisial IS yang masih belum ditahan. Sebab saat ini IS dalam kondisi sakit dan masih mendapatkan perawatan.

Rencananya IS akan di panggil sebagai tersangka dan dilakukan pemeriksaan dalam kondisi yang memungkinkan.

"Kami juga memanggil saksi lainnya terkait kasus ini," katanya

Elianto menjelaskan, selain lima tersangka mantan anggota DPRD ini, tidak menutup kemungkinan adanya tersangka lain dari unsur pemerintahan. Sebab, tim masih melakukan proses lanjutan dari kasus ini.

"Kami masih mendalami kasus ini, dan tidak menutup kemungkinan ada tersangka lainnya," tutur Elianto

Sementara itu, penasehat hukum AT, Abd Hamid mengatakan, kliennya sangat kooperatif dan memberikan keterangan sesuai sepengetahuannya.

"Kami akan ikuti proses ini, dan klien saya sudah menyampaikan apa yang diketahuinya," ujarnya

Sebelumnya Kejari Pasaman Barat menahan tiga mantan anggota DPRD Pasbar itu berinisial ESl, JD, dan F terkait dugaan korupsi. Mengenakan baju tahanan kejaksaan, mereka dibawa menggunakan mobil tahanan menuju sel tahanan Polres Pasbar. (Ian)

Baca Juga

7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Kejati Sumbar melakukan penahanan terhadap Ade Chandra, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Dharmasraya
Kejati Sumbar Tahan Plt Kabag Umum Dharmasraya, Diduga Korupsi Dana Operasional
Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Puluhan petani dari Nagari Kapa, Kabupaten Pasaman Barat, menggelar aksi damai di depan Mapolda Sumatra Barat pada Rabu (23/10/2024).
Puluhan Petani Gelar Aksi Damai, Desak Polisi Ditarik dari Lahan di Nagari Kapa
Kejati Sumbar menahan 11 orang tersangka terkait kasus dugaan korupsi ganti rugi lahan pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru.
Mantan Kepala Kanwil BPN Sumbar Ditahan Terkait Kasus Korupsi Tol Padang-Pekanbaru