UIN IB Padang Gelar Kuliah Umum, Buka Peluang Studi Lanjutan dan Kolaborasi Internasional

InfoLanggam - UIN Imam Bonjol Padang mengadakan kuliah umum yang diadakan pada Kamis (16/5/2024) yang diadakan di gedung J Kampus lll Sungai Bangek mulai dari pukul 08.00 WIB.

Kegiatan ini memiliki tema Pembauran Kepakaran dalam Silaturahim keilmuan dan Peluang Studi Lanjutan S2 dan S3 pada Institusi Kajian Malaysia dan Antarbangsa.

Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Rektor I UIN Imam Bonjol Padang, Yasrul Huda dan tamu dari negara jiran, Malaysia, Tamat Sarmidi, Mohd Kamarulnizam Bin Abdullah, Nik Mohammad Hasif Mat, Muhamad Azwan Abd Rahman.

Yasrul Huda mengatakan bahwa kita akan berkolaborasi dengan UKM untuk bantuan scholarship, pemerintah memiliki dana, kita hanya cukup mempersiapkan diri.

"Kalian sendiri yang bisa membantu diri kalian sendiri, untuk UKM sendiri syarat minimal TOEFL adalah 550 jadi tingkat kan lagi bagi yang kurang,dana pemerintah ada tapi ada syaratnya, syarat ini adalah kalian yang harus bisa memenuhinya," ujarnya.

Sambutan juga diberikan Tamat Sarmidi, beliau menyampaikan, “ilmu walaupun rangking 101 ke 1000 ilmu harus tetap di teruskan, kemasyhuran guru adalah kemasyhuran murid,oleh karena itu pembangunan harus diiringi dengan teknologi,karena tanpa ilmu yg hakiki semua itu akan susah di lakukan, kita harus memiliki kolaborasi yang kuat baik dengan universitas atau mahasiswa untuk meningkatkan rangking kita dalam pendidikan dunia. karena itu kita membutuhkan kolaborasi ini, untuk mengetahui apa yg kami miliki dan apa yang kalian miliki untuk meningkatkan pendidikan kita” ucapnya.

Tamat Sarmidi juga mengatakan bahwanya Malaysia juga mempunyai program (MIS) Malaysia internasional scholarship bagi yg ingin menempuh pendidikan di Malaysia ada.

“Kepakaran bidang juga harus dimiliki untuk bergabung di UKM,jadi sekarang coba fokus pada bidang nya contoh bidang ekonomi antar negara,jadi pad saat masuk ke UKM tau apa yang akan menjadi penelitian nantinya ketika masuk UKM untuk melanjutkan,kami tidak ingin nantinya ketika di tanya mau meneliti nantinya tidak tahu,” ujar Tamat Sarmidi

Sementara itu, Mohd Kamarulnizam Bin Abdullah selaku bagian Research Centre for Malaysia-Indon Relations (IKMI) menjelaskan tenang beberapa program S2 yang ada di UKM.

"Kolaborasi dengan dosen UIN imam Bonjol diharapkan dapat membantu dalam meningkatkan mutu untuk dikancah internasional,untuk membatu mahasiswa untuk menempuh kuliah, diharapkan dengan kolaborasi ini Mahasiswa tidak berfikir untuk keluar dari Indonesia untuk menuntut ilmu,tapi bisa dari Indonesia,karena kami menyediakan secara online,” tuturnya.

Lanjutnya Kamarulnizam menyampaikan “UKM juga menjalin kerja sama dengan universitas Oxford dengan mengisi kuliah umum Disana.Kami jg memiliki cabang salah satunya di qatar”mengenai Universitas Kebangsaan Malaysia.

Kami juga berkolaborasi dengan menteri kebudayaan untuk mengembangkan mengenai rempah kami juga memiliki projek tentang palm oil,jadi yg tertarik bisa belajar di tempat kami juga
Di UKM terdapat dua pembagian pendidikan fokus yaitu Di fakultas berfokus pada pengajaran S1-S3
Di Institut berfokus hanya pada penampilan S2-S3

Terpisah Dalam wawancara, Tamat Sarmidi berharap mahasiswa dapat meningkatkan keilmuan mereka dan hubungan di antara peringkat bangsa,karena ilmu ini harus dipergunakan untuk kebaikan umat.

"Nah umat ini bukan sekedar di Indonesia tapi umat ini dimana mana di seluruh dunia,baik di Malaysia, Eropa , Amerika jadi untuk kita berkembang ke Seluruh dunia ini diperlukan satu jembatan,apa jembatan nya,yaitu ilmu kita dan ilmu ini dibagi dua yaitu ilmu penelitian dan juga yang seperti UIN promosi kan revolusion knowledge jadi kedua ilmu ini harus kita perkasa kan untuk menghilangkan umat ini ke seluruh dunia ,agar umat Islam ini diperkasakan dan manjadi umat Khaira Ummah," bebernya. (*)

Baca Juga

UIN Imam Bonjol Padang menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Islamic Science and Research Academy (ISRA) serta Surau Sydney Australia.
Jalin MoU dengan ISRA, 10 Mahasiswa UIN IB Padang Bakal Ikuti Shortcourse di Australia
UIN Imam Bonjol Padang dan STIT Diniyyah Puteri Rahmah El Yunusiyah Padang Panjang menandatangani Nota Kesepahaman (MoU)
UIN IB Padang Jalin MoU dengan STIT Diniyyah Puteri Rahmah El Yunusiyah Padang Panjang
Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang yang mengikuti program SIBAC beserta para pembimbing mengunjungi Konjen Indonesia di Istanbul, Turki.
Mahasiswa UIN IB Padang Kunjungi Konjen Indonesia di Istanbul dan Marmara University
Sebanyak 10 mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang yang mendapatkan kesempatan untuk mengikuti short course di Istanbul Foundation, tiba di Turkiye
Ikuti Short Course di Istanbul Foundation, Ini Kegiatan 10 Mahasiswa UIN IB di Turkiye
Dosen Fakultas Tarbiyah UIN Imam Bonjol Padang, Naila Hayati, mengantarkan mahasiswa yang akan melaksanakan PPL,
MAS Saning Bakar Sambut Mahasiswa PPL UIN Imam Bonjol Padang
Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Martin Kustati menerima Direktur Politeknik Negeri Padang, Surfa Yondri di lantai II Rektorat Kampus III
UIN Imam Bonjol Jalin Kerja Sama dengan Politeknik Negeri Padang