Torang Bisa, dari Papua untuk Indonesia

Torang Bisa, dari Papua untuk Indonesia

Sumber: ponxx2021papua.com.

Langgam.id – Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 sudah memasuki hari terakhir dan akan resmi ditutup oleh Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin dalam hitungan jam.

Berbagai keraguan akan keberhasilan menyukseskan ajang olahraga terbesar di Indonesia ini, Papua mampu menunjukkan bahwa tak hanya prestasi yang terukir menjadi sejarah, tetapi juga semangat bangkit dari pandemi Covid-19.

Tercatat sebanyak 56 rekor telah ditorehkan para atlet dari berbagai kontingen yang diperoleh dari Cabang Olahraga (Cabor) Akuatik, Atletik, Selam, Senam dan Angkat Besi. Tak hanya prestasi dari atlet, panitia besar dan kerja sama dari berbagai pihak turut menunjukkan bahwa di tengah pandemi, pesta olahraga ini masih bisa dilaksanakan dengan baik.

“Diakui ada kasus. Namun, kalau kita lihat dari sisi yang berbeda itu justru menunjukkan bahwa protokol kesehatan dalam hal ini testing, tracing, dan treatment kita lakukan secara baik,” ungkap Direktur Jendral Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kemenkominfo, Usman Kansong, Kamis (14/10/2021).

Melansir infopublik dari sekitar 10 ribu peserta yang belum termasuk penonton, hanya terdapat 83 kasus terkonfirmasi positif COVID-19.

Kepulangan para atlet dan ofisial juga dipersiapkan dengan standar penanganan COVID-19. Pemerintah pusat terus melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan kondisi para atlet sehat sampai tujuan.

“Para gubernur dan jajaran telah menyiapkan tempat-temoat isolasi untuk kepulangan para atlet,” ujar Usman saat dialog virtual dengan atlet dan pelatih yang mengikuti PON XX Papua.

PON XX Papua ini juga mampu menghasilkan multiplier effect bagi Papua. Pertama dari segi politik, memunjukkan bahwa Papua aman dalam hal penyebaran virus, vaksinasi meningkan dan protokol kesehatan terjaga.

Kedua dari segi ekonomi yang memberikan manfaat bagi masyarakat maupun UMKM di Papua. Ketiga infrastruktu olahraga di Papua bertambah. Venue olahraga modern yang dibangun untuk PON ini akan memberikan manfaat berkelanjutan.

“Awalnya banyak yang meragukan bahwa PON yang diadakan di masa pandemi ini akan sedikit berkurang kualitasnya. Ternyata semua salah. PON kali ini juga sudah mencapai sukses prestasi karena kita lihat ada pemecahan rekor baik internasional, nasional, maupun rekor PON itu sendiri,” ujar Sekretaris Jenderal KONI Pusar, TB. Ade Lukman.

Sebanyak 21 rekor nasional dai Cabor atletik, angkat besi, dan renang berhasil dipecahkan. Kemudian 35 rekor PON dari Cabor atletik, angkat besi, renang, selam, dan menembah turut berhasil dipatahkan.

Tag:

Baca Juga

Klasemen pon sumbar, pon merauke, atlet pon covid-19, atlet pon sumbar covid-19
8 Atlet PON Sumbar Belum Bisa Pulang karena Positif Covid-19
Dirumahkan sebagai Pegawai Kontrak di Solok, Atlet Peraih Perak PON Dijanjikan Pegawai di Padang
Dirumahkan sebagai Pegawai Kontrak di Solok, Atlet Peraih Perak PON Dijanjikan Pegawai di Padang
Langgam.id-karate Andre Rosiade
Raih Perak di PON, Andre Rosiade Siapkan Bonus Bagi 2 Karateka Sumbar
Bonus atlet pon sumbar
Gubernur Sumbar Beri Bonus Atlet Peraih Medali di PON Papua
Di Balik Pertandingan Biliar PON XX Papua, Ada Wasit yang Rela Berdiri 6 Jam
Di Balik Pertandingan Biliar PON XX Papua, Ada Wasit yang Rela Berdiri 6 Jam
Sumbang Emas untuk Sumbar, Isak Tangis Ari Pramanto tak Terbendung
Sumbang Emas untuk Sumbar, Isak Tangis Ari Pramanto tak Terbendung