Langgam.id - Aparat Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar apel siaga bencana dan gotong royong membantu warga di Pesisir Selatan, Sumatra Barat (Sumbar), Jumat (18/11/2022).
Kapolres Pesisir Selatan AKBP Novianto Taryono di situs resmi Polres mengatakan, apel tersebut digelar Jumat pagi di halaman Mapolres. Setelah itu, aparat polisi dan TNI bergotong royong membantu warga di lokasi bencana banjir.
Gotong royong digelar di tiga lokasi dalam wilayah hukum Polsek IV Jurai, secara serentak. Lokasi pertama, di Kampung Laban, Nagari Salido. Kabag Ops Polres Pessel Kompol Alan Budikusuma Katanusa bersama personil polisi di lokasi ini membersihkan sampah dan rumput yang mengganggu sepanjang aliran selokan.
Kedua, di Kampung Barangan Nagari Malang Tareh Lumpo gotong royong dipimpin Kabag Sumda Polres Pessel Kompol Elisabet Dewi Rustika. Di sini, personil polisi membersihkan rumput, sampah dan tanah yang telah menutup saluran air sepanjang pinggir jalan.
Baca Juga: Polri Bersama TNI dan Pemda Apel Gabungan Siaga Bencana di Pasaman Barat
Lokasi ketiga di Kampung Sianik Nagari Sago Salido. Kabag Ren Kompol Suhendri Yatno yang mempimpin gotong royong bersama personil polisi juga membersihkan rumput, sampah dan tanah pada saluran air sepanjang pinggir jalan Nagari Sago Salido.
Kapolres saat mengecek ketiga lokasi, memberikan motivasi serta semangat kepada para personil TNI dan Polri yang sedang melaksanakan goro dalam rangka mengantisipasi bencana alam banjir kegiatan tersebut.
Menurutnya, ini bentuk implementasi program soliditas dan keharmonisan hubungan TNI dan Polri sebagai penegak hukum dan penjaga kedaulatan negara dapat berjalan dengan baik.
Kapolres berangkat juga mengunjungi Kecamatan Koto XI Tarusan untuk menyalurkan bantuan sosial untuk masyarakat yang terdampak banjir.
Kapolsek IV Jurai AKP Hardi Yasmar setelah berkoordinasi dengan tiga wali nagari mengatakan, gotong royong tersebut membantu masyarakat dalam penanganan bencana dan mengurangi potensi banjir di daerahnya.
"Kami juga menghimbau bersama kepada masyarakat agar waspada dan saling peduli dengan lingkungan, tetap menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan yang akan mengakibatkan terjadinya banjir," tutur kapolsek. (*/SS)
—