Polisi Segera Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen UNP

Rumah Wabup Solok, Bupati Agam Tersangka Ujaran Kebencian Mulyadi | 2 Personel Polda Sumbar Ditangkap BNN karena Narkoba, 955 pelanggar

Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto. (Foto: Irwanda)

Langgam.id - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) segera melakukan gelar perkara terhadap kasus pelecehan yang dialami mahasiswi Universitas Negeri Padang (UNP). Pelecehan itu diduga dilakukan oknum dosen mahasiswi itu sendiri.

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan pihaknya akan menjadwalkan gelar perkara pada Kamis (20/2/2020).

"Saya sudah tanya ke penyidik yang menangani kasus. Kamis ini gelar perkara.
Gelar untuk penetapan sebagai tersangka," ujar Satake Bayu dihubungi langgam.id, Selasa (18/2/2020).

Baca juga : Dosen UNP Terduga Pelecehan Seksual di Padang Menolak Dipecat

Satake Bayu mengungkapkan sebelumnya pihaknya telah melayangkan surat panggilan terhadap oknum dosen sebagai telapor. Pemanggilan dipenuhi tapi menolak untuk memberikan keterangan.

"Sudah dipanggil, dia datang dengan tidak memberikan keterangan. Makanya dibuatkan berita acara penolakan memberi keterangan. Pemanggilan baru satu kali," katanya.

Satake Bayu meminta bersabar dalam perkembangan kasus ini. Begitupun oknum dosen ditetapkan tersangka atau tidak akan terlihat dari hasil gelar perkara nanti.

"Kita lihat hasilnya hari Kamis itu. Saya kabari nanti," tuturnya.

Sebelumnya, pemeriksaan saksi-saksi dari korban telah dilakukan kepolisian beberapa waktu lalu terkait kasus ini. Pihak UNP juga telah melakukan sidang majelis kode etik bagi oknum dosen yang dilaporkan. Namun, untuk hasil menunggu keputusan karena oknum dosen itu merupakan seorang CPNS.

Baca juga : Polisi Periksa Mahasiswi Korban Dugaan Pelecehan Seksual Oknum Dosen di Padang

Seperti diketahui, peristiwa dugaan pelecehan seksual ini diduga terjadi di lingkungan kampus. Aksi pelecehan oknum dosen kepada mahasiswi itu dilakukan di toilet salah satu gedung fakultas saat unit kegiatan mahasiswa.

Korban kemudian membuat laporan atas kejadian itu ke Polda Sumbar. Laporan itu teregistrasi tanggal 15 Januari 2020 dengan nomor: LP/17/I/2020/SPKT-BR. (Irwanda/ICA)

Baca Juga

Pengemudi Harap Waspada, Operasi Zebra 2024 Sasar Pelanggaran Lalu Lintas
Pengemudi Harap Waspada, Operasi Zebra 2024 Sasar Pelanggaran Lalu Lintas
Polda Sumbar menggelar Operasi Zebra Singgalang 2024 terhitung mulai 14-27 Oktober 2024. Kegiatan ini digelar guna menciptakan
Dimulai Hari Ini, Operasi Zebra Singgalang 2024 Berlangsung hingga 27 Oktober
Konflik agraria di Nagari Kapa, Kecamatan Luhak Nan Duo, Kabupaten Pasaman Barat, kembali memanas pada Jumat (4/10/2024).
Konflik Agraria Berlanjut: 10 Warga Kapa Dibawa ke Polda, Penggusuran Lahan Menuai Kecaman
Bidpropam Polda Sumbar mulai melakukan sidang kode etik terhadap para personel yang diduga tidak profesional saat membubarkan aksi tawuran
Polda Sumbar Mulai Sidang Kode Etik Anggota Tidak Profesional saat Bubarkan Tawuran di Kuranji
Deklarasi Kampanye Damai Pilkada 2024: KPU Tekankan Pentingnya Demokrasi Bermartabat
Deklarasi Kampanye Damai Pilkada 2024: KPU Tekankan Pentingnya Demokrasi Bermartabat
KAI dan Polda Sumbar Gelar Operasi Tilang Humanis di Perlintasan Kereta Api
KAI dan Polda Sumbar Gelar Operasi Tilang Humanis di Perlintasan Kereta Api