Melambung Tinggi, Harga Emas di Padang Capai Rp3,1 Juta

Melambung Tinggi, Harga Emas di Padang Capai Rp3,1 Juta

Emas perhiasan di Toko Mas Murni di Kota Padang. (Foto: Infopublik)

Langgam.id- Bagi pecinta emas di Padang, bersiaplah merogoh kocek lebih dalam. Harga emas di kota ini terus melonjak selama sebulan terakhir, mencapai puncaknya dengan harga Rp3,1 juta per emas untuk emas 24 karat.

Hal ini diungkapkan Riki Nelson, pemilik Toko Emas Berkah di Pasar Nanggalo Kota Padang. Menurutnya, harga emas terus mengalami peningkatan sejak beberapa bulan terakhir.

"Emas 24 karat naik lagi. Sejak awal tahun belum pernah turun. Hari Minggu (21/4) masih Rp2,9 juta, sekarang sudah Rp3,1 juta," ungkap Riki, dikutip dari Infopublik, Rabu (1/5/2024).

Emas perhiasan di Padang umumnya dijual dengan menggunakan takaran 1 emas atau setara berat 2,4 gram.

Kenaikan ini tak hanya terjadi pada emas 24 karat. Emas perhiasan dengan kadar lebih rendah seperti 22 karat pun ikut naik dari Rp480 ribu per gram menjadi Rp500 ribu per gram.

Menurut Riki, kenaikan harga emas ini disebabkan oleh dua faktor utama: perang dan nilai tukar rupiah yang melemah.

"Perang jelas memengaruhi harga emas. Biasanya kenaikan dalam sebulan hanya Rp10 ribu-Rp20 ribu, sekarang Rp100 ribu hanya dalam sepekan bahkan kurang," jelasnya.

Lebih lanjut, Riki mengungkapkan bahwa meskipun Lebaran telah usai, penjualan emas masih terbilang lesu. Konsumen lebih memilih menahan emas mereka daripada menjualnya di tengah harga tinggi.

"Emas kalau sudah naik, susah turunnya. Orang pikir-pikir dulu untuk menjualnya. Kalau terjual, nanti susah membelinya kembali dengan harga yang sama," kata Riki. (*/Fs)

Baca Juga

Semen Padang FC kalahi 1-2 dari PSBS Biak pada lanjutan Liga Super League 2025/2026 di Stadion Haji Agus Salim, Kamis sore (11/9/2025).
Semen Padang FC Takluk 1-2 dari PSBS Biak 
Penyerang Semen Padang FC, Ronaldo Kwateh saat sesi latihan. Foto: @ronaldokwateh7
Starting XI Semen Padang FC Lawan PSBS Biak, Menanti Debut Ronaldo
Semen Padang FC membidik tiga poin saat menjamu PSBS Biak akhir pekan ini.
Tekad Kabau Sirah Akhiri Catatan Buruk Lawan PSBS Biak
Manajemen Semen Padang FC saat konferensi pers jelang laga melawan PSBS Biak, Kamis (11/9/2025). Foto: Fajar H
Jamu PSBS Biak, Semen Padang Bidik Tiga Poin 
Sipora: Pulau Kecil, Beban (Bencana) Ekologis Besar
Sipora: Pulau Kecil, Beban (Bencana) Ekologis Besar
Mantan pemain PSP Padang sekaligus mantan pelatih Semen Padang, H. Oyong Liza bin Batlis,
Legenda Semen Padang FC  Oyong Liza Tutup Usia