Korban Kebakaran Pasar Lubuk Alung Dibantu Rp300 Juta

Korban Kebakaran Pasar Lubuk Alung Dibantu Rp300 Juta

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit saat meninjau Pasar Lubuk Alung pasca kebakaran (Humas Pemprov Sumbar)

Langgam.id Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) menyerahkan bantuan untuk para korban kebakaran Pasar Lubuk Alung. Bantuan sebesar Rp200 juta itu diserahkan melalui Pemerintah Kabupaten Kabupaten Padang Pariaman.

Penyerahan bantuan yang bersumber dari Baznas Sumbar itu diserahkan Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit kepada Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur yang sekaligus meninjau lokasi kebakaran, Minggu (14/7/2019).

Nasrul Abit mengatakan, untuk bantuan permodalan, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dapat meminta bantuan kepada Bank Nagari atau Bank-Bank lainnya. Hal ini perlu segera ditindaklanjuti. Sebab, Pasar Lubuk Alung urat nadi perekonomian masyrakat setempat.

“Mudah-mudahan bulan ini atau satu bulan kedepan, kios penampungan sementara selesai dan pedagang bisa beraktivitas seperti biasa,” kata Nasrul Abit.

Ia juga mengungkapkan, pembangunan kios penampungan sementara akan dikerjakan setelah keluarnya hasil laboratorium forensik Polri.

Sedangkan pembangunan permanen kembali, harus sesuai dengan aturan yang berlaku dan pastinya butuh waktu lama. Paling cepat, bisa dianggarkan melalui APBD Padang Pariaman 2020 mendatang. Namun, terbuka kemungkinan mendapat bantuan dari pemerintah pusat.

“Kita di Provinsi akan menugaskan dinas terkait untuk berkoordinasi dengan Pemda Padang Pariaman mencari langkah-langkah agar pasar ini bisa dibangun kembali. Tentunya lebih representatif lagi,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur mengatakan, pembangunan kios penampungan sementara direncanakan akan dibangun di lokasi yang sama. Hal ini dapat dilakukan sekitar empat hari kedepan atau sambil menunggu hasil dari laboratorium forensik Polri keluar.

“Selain bantuan Pemprov, Baznas Padang Pariaman juga menyerahkan bantuan sebesar Rp100 juta. Jadi total Rp300 juta rupiah, kita rasa cukup untuk membangun kios penampungan sementara. Kita prioritaskan untuk 110 kios terlebih dahulu,” ucap Suhatri Bur. (Irwanda/RC)

Baca Juga

Masyarakat terdampak banjir Padang Pariaman di tempat pengungsian sementara.
Banjir Padang Pariaman, 250 Jiwa Mengungsi
Tinjau Banjir di Ulakan Padang Pariaman, Wagub Sumbar Vasko Prioritaskan Keselamatan Warga
Tinjau Banjir di Ulakan Padang Pariaman, Wagub Sumbar Vasko Prioritaskan Keselamatan Warga
Kebakaran menghanguskan empat petak kontrakan di Kelurahan Alang Laweh, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Senin (24/11/2025)
Kebakaran Hanguskan 4 Petak Kontrakan di Alang Laweh, Kerugian Capai Rp400 Juta
Cuaca Buruk Terjang Padang Pariaman, Jalan Padang Baru - Kampung Bonai Amblas
Cuaca Buruk Terjang Padang Pariaman, Jalan Padang Baru – Kampung Bonai Amblas
Tiga petak bangunan semi permanen di Jalan Banjir Kanal atau Banda Bakali, Kelurahan Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang,
3 Bangunan Semi Permanen di Banda Bakali Padang Terbakar, 2 Orang Meninggal
Blok A Pasar Raya Kebakaran, Tiga Toko Hangus
Blok A Pasar Raya Kebakaran, Tiga Toko Hangus