Ketahuan Sedang Membongkar Toko Handphone, 2 Remaja Dibawa ke Polsek Lubuk Alung

Ketahuan Sedang Membongkar Toko Handphone, 2 Remaja Dibawa ke Polsek Lubuk Alung

Dua remaja diperiksa di Polsek Lubuk Alung. (Foto: Polsek Lubuk Alung)

Langgam.id - Tim Kilat unit Reskrim Polsek Lubuk Alung menangkap dua pelaku yang hendak mencuri di salah satu toko handphone. Keduanya ketahuan sedang membongkar toko di Korong Toboh Sawah Mansi, Nagari Toboh Gadang Timur, Kecamatan Sintuk Toboh Gadang, Kabupaten Padang Pariaman, Rabu (7/8/2019) malam sekira pukul 21.11 WIB.

Mirisnya, para pelaku masih di bawah umur: 15 dan 16 tahun. Aksi remaja putus sekolah ini pun berhasil digagalkan pihak kepolisian setelah berhasil memasuki area dalam toko.

Kapolres Padang Pariaman AKBP Rizky Nugroho mengatakan, saat ini, kedua pelaku telah diamankan di Mapolsek Lubuk Alung.

"Anggota menyita satu unit handphone, tas, sepeda motor hingga parang sepanjang 30 centimeter. Kami menduga parang ini digunakan untuk mencongkel pintu toko," ujar Rizky dalam keterangan tertulisnya kepada langgam.id, Kamis (8/8/2019).

Ia menjelaskan penangkapan kedua terduga pelaku pencurian ini berawal dari patroli yang dilakukan Tim Kilat Unit Reskrim. Kemudian, saat patroli itu didapati gerak gerik pelaku yang mencurigakan.

"Saat itu anggota sedang melakukan pengamatan. Ketika melintasi di sekitar pertokoan, anggota melihat dua orang yang mencurigkan dari kejauhan. Mereka sedang berusaha memasuki salah satu toko handphone dengan merusak pintu depan toko," kata dia.

Polisi kemudian menangkap keduanya dan menyita barang bukti dari tangan kedua pelaku. "Selanjutnya terhadap para pelaku kami giring ke Mapolsek untuk pemeriksaan dan dilakukan penahanan untuk proses hukum selanjutnya," pungkasnya. (Irwanda/HM)

Baca Juga

Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Keluarga Septia Adinda (25), korban dugaan pembunuhan dan mutilasi di Kabupaten Padang Pariaman, tidak terima pengakuan terduga pelaku,
Keluarga Korban Mutilasi Bantah Pengakuan Terduga Pelaku Soal Adanya Utang
Potongan tubuh berupa paha diduga milik Septia Adinda (25) ditemukan di aliran sungai Batang Anai, tepatnya di Korong Duku, Nagari Kasang,
Potongan Paha Diduga Milik Korban Mutilasi di Padang Pariaman Ditemukan
Suasana duka menyelimuti rumah Siska Oktavia Rusdi (23) di Korong Kampung Apar, Kenagarian Sungai Buluh Utara, Kecamatan Batang Anai,
Ibu dari Korban Perempuan yang Dibunuh Terduga Pelaku Mutilasi di Sumbar Meninggal
Polisi membeberkan motif kasus pembunuhan dan mutilasi perempuan bernama Septia Adinda (25 tahun) ternyata dipicu persoalan utang-piutang.
Motif Perempuan di Sumbar Dimutilasi Dipicu Utang-piutang, Jasad Dipotong 10 Bagian
Polisi melakukan pengembangan kasus pembunuhan dan mutilasi jasad Septia Adinda (25), potongan mayatnya ditemukan di Padang Pariaman
Polisi Bongkar Sumur Tempat 2 Korban Lain yang Dibunuh Terduga Pelaku Mutilasi di Sumbar