Kabar Duka, Wartawan Senior Mafri Amir Meninggal Dunia

Kabar Duka, Wartawan Senior Mafri Amir Meninggal Dunia

Wartawan senior Mafri Amir (Foto:dokumentasi pribadi)

Langgam.id-Wartawan senior Kota Padang Mafri Amir dikabarkan meninggal dunia di RS Hermina Ciputat, Senin (27/12/2021) pukul 10.00 WIB.

Almarhum Dr. H. Mafri Amir, M.Ag juga merupakan Dosen UIN Syarif Hidayatullah Ciputat, sejak 2003. Putra Koto Sani, Solok ini juga pernah menjadi Staf Wapres RI pada masa Wapres Jusuf Kalla, bersama Prof. Azyumardi Azra.

Sedangkan di Padang, ia merupakanwsrtawan pengurus di Pengurus Persatuan Tarbiyah (Perti), Anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatra Barat (Sumbar), serta keluarga besar organisasi kampung halamannya di Padang.

Ucapan duka datang dari sahabat almarhum yang banyak di sosial media dan sejumlah grup WhatsApp. Ia juga pernah aktif sebagai wartawan di Harian Semangat dan Dosen Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Imam Bonjol Padang (dulu IAIN).

Mafri Amir lahir di Koto Sani, Nagari Padang Balimbing Kabupaten Solok, 11 Februari 1958. Rencanaya, ia bakal dimakamkan di kampung halaman.

Pemimpin Redaksi Harian Singgalang Khairul Jasmi menyebut almarhum adalah orang yang dikenal sangat ceria dalam pergaulan.

"Humoris dan sangat menyenangkan. Selamat jalan pak Mafri," tulisnya.

Komisaris PT Semen Padang itu juga mengenang, selama sesama menjadi Wartawan Harian Semangat, Mafri Amir dikenal sebagai wartawan yang sangat cakap karena juga tercatat sebagai dosen.

"Semasa itu, bersama Gatot Santoso, Zulnadi, Wiztian Yoetri, almarhum tercatat sebagai wartawan yang sangat dekat dengan Wali Kota Padang, Syahrul Ujud," ujarnya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) UIN Imam Bonjol Padang Wakidul Kohar menyatakan duka mendalam. Dia menyebut juga pernah menjadi mahasiswa Mafri Amir.

"Kami kehilangan seorang senior dan guru, yang sangat berdedikasi untuk fakultas. Semoga menjadi pahala. Beliau yang mendaftarkan saya ke S3," katanya dalam keterangan tertulis Senin (27/12/2021).

Hal senada juga dikatakan oleh Dekan III FDIK Abdullah Khusairi yang pernah menjadi mahasiswanya bahkan mengikuti karier sebagai wartawan dan dosen.

"Beliau idola waktu mahasiswa. Waktu saya promosi doktor di Ciputat, beliau hadir dan sangat merasa terhormat atas kehadirannya. Selamat jalan, guruku teruslah ke surga," katanya. (*)

 

Baca Juga

Tim Unit Satwa Polda Sumbar melakukan pelacakan di Jorong Pasa Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman
Baju Gadis Penjual Gorengan yang Meninggal Terkubur di Padang Pariaman Ditemukan
SeIBa International Festival 2024 yang digelar 24 – 29 September merupakan event tahun kedua yang dirancang lebih rancak dari tahun pertama.
SeIBa International Festival 2024 UIN Imam Bonjol Padang Dirancang Lebih Rancak
Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia, Prof Dr Saldi Isra SH MPA, memberikan kuliah umum bagi segenap civitas akademik
Wakil Ketua MK Saldi Isra Beri Kuliah Umum Bagi Sivitas Akademika Fakultas Syariah UIN IB Padang
Tim UIN Imam Bonjol Padang melakukan kunjungan ke Kamboja guna melanjutkan kerja sama yang telah terbangun selama ini
UIN Imam Bonjol Padang Kembali Perpanjang Kerja Sama dengan Kamboja
Nia Kurnia Sari ditemukan terkubur di lahan perkebunan di Pasa Gelombang, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Padang Pariaman,
Gadis 18 Tahun di Padang Pariaman Ditemukan Terkubur usai Hilang 3 Hari saat Jual Gorengan
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar meninjau Shelter Darussalam yang berada di Kelurahan Bungo Pasang, Kecamatan Koto Tangah
Soal Isu Megathrust Mentawai, Pj Wako Padang Ajak Warga Tingkatkan Kesiapsiagaan