Langgam.id - Gubernur Irwan Prayitno dan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatra Barat Irjen Toni Harmanto meninjau kesiapan laboratorium biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand), Selasa (24/3/2020).
Laboratorium tersebut mulai memeriksa 16 sampel swab hidung dan tenggorokan pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona (Covid-19).Pemeriksaan sampel yang dikirimkan dari rumah sakit (RS) rujukan melalui dinas kesehatan tersebut, untuk memastikan apakah pasien tersebut positif terpapar Covid-19.
“Insya Allah, hari ini (Selasa) sudah mulai dilakukan pemeriksaan atau diagnosa (swab) pasien untuk memastikan apakah terinfeksi Covid-19 atau tidak,” kata Irwan, sebagaimana dilansir tribratanews di situs resmi Polri.
Untuk tahap awal, diperiksa sebanyak 16 sampel pasien dari RSUP M Djamil Padang sebagai salah satu RS rujukan di Sumbar.
“Diutamakan pasien PDP (pasien dalam pengawasan) yang ada di RSUP M Djamil. Data kemarin 15 (pasien), tadi saya cek data terakhir ada tambahan satu lagi,” katanya.
Hasilnya, dari informasi pihak laboratorum bisa diketahui dalam waktu 24 jam. “Nanti pihak laboratorium yang menyampaikannya ke Dinas Kesehatan Pemprov Sumbar. Hasilnya juga akan tetap dikirim ke Litbangkes Kemenkes untuk dicocokkan dengan sampel yang telah dikirimkan ke sana,” ujar gubernur.
Dalam kesempatan ini, gubernur juga mengungkapkan agar lebih banyak swab pasien yang bisa diperiksa termasuk orang dalam pemantauan (ODP), laboratorium masih butuh peralatan Polymerase Chain Reaction (PCR) dan beberapa alat kesehatan lainnya sebagai pendukung pemeriksaan.
“Jika (peralatan) itu terpenuhi, swap pasien ODP pun bisa diperiksa di laboratorium ini,” tuturnya.(*/SS)