Erupsi Gunung Marapi Semakin Tinggi, Kolom Abu Mencapai 1000 Meter

Erupsi Gunung Marapi Semakin Tinggi, Kolom Abu Mencapai 1000 Meter

Peta Gunung Marapi yang sedang erupsi. (Peta: magma.vsi.esdm.go.id)

Langgam.id - Aktivitas vulkanologi Gunung Marapi terus meningkat. Erupsi pada Kamis (12/1/2023) pukul 10.58 WIB, tinggi kolom abu mencapai 1000 meter.

"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut dan tenggara," ujar Kepala Pos Pengamatan Gunungapi Marapi, Teguh Purnomo, Kamis (12/1/2023).

Teguh menyebutkan erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 5.1 mm dan durasi kurang lebih 3 menit 4 detik.

"Saat ini Gunung Marapi berada pada status level II (waspada). Masyarakat di sekitar Gunungapi Marapi dan pengunjung/wisatawan tidak diperbolehkan mendaki pada radius tiga kilometer dari kawah/puncak," katanya.

Baca Juga: Tinggi Kolom Abu Erupsi Marapi Hari Ini Mencapai 800 Meter

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar telah mulai menyiapkan puluhan ribu masker yang akan didistribusikan kepada masyarakat di zona merah.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumatra Barat, Rumainur, masker disiapkan sebagai salah satu bentuk antisipasi menghadapi kemungkinan terburuk. BPBD Tanah Datar, sebelumnya juga sudah mengajukan permintaan tambahan masker dengan jumlah mencapai 20 ribu.

"Sudah, permintaan masker dari BPBD Tanah Datar sudah diajukan ke Provinsi. Jumlahnya 20 ribu. Hanya saja, apabila memang nanti dibutuhkan, yang akan kami distribusikan tentu tidak sebanyak permintaan. Karena, ketersediaan masker kita juga terbatas. Kita belum melakukan pengadaan masker," kata Rumainur.

Selain masker, lanjut Rumainur, permintaan untuk tenda dan perlengkapan lainnya juga sudah diajukan. Hanya saja, sama dengan masker, distribusi apabila benar-benar dibutuhkan.

"Khusus untuk tenda dan perlengkapan penunjang lainnya, akan ditempatkan di titik-titik yang memang dibutuhkan. Di distribusikan jika memang dibutuhkan. Saat ini, masih belum," tuturnya. (*/SS)

Baca Juga

Perampokan Dramatis di Agen Brilink Dharmasraya: Penyanderaan, Luka Tembak, dan Uang Raib
Perampokan Dramatis di Agen Brilink Dharmasraya: Penyanderaan, Luka Tembak, dan Uang Raib
Setelah berkas acara pemeriksaan dinyatakan lengkap, Polda Sumbar melimpah tersangka dan barang bukti gadis penjual gorengan
In Dragon, Pembunuh dan Pemerkosa Gadis Penjual Gorengan Segera Disidang
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Sumbar mencatat sebanyak 12 daerah di Sumatra Barat terpapar PMK
103 Kasus PMK Ditemukan pada 12 Daerah di Sumbar dari November 2024-12 Januari 2025
Sempat tertinggal 1-0 dari Borneo FC pada babak pertama putaran kedua Liga 1 BRI Indonesia, Semen Padang FC balas skor jadi 1-3.
Berhasil Comeback, Semen Padang FC Keluar Zona Degradasi Usai Hajar Borneo
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) oleh Presiden RI, Prabowo Subianto telah berlangsung sejak 6 Januari 2025 lalu. Beberapa daerah di Sumbar
Belum Dilaksanakan, Program Makan Bergizi Gratis di Padang Tunggu Arahan Pusat
Ilustrasi Remaja meninggal
Dua Orang Hanyut Terbawa Arus Sungai di Pesisir Selatan