Dinkes Sumbar Kembangkan Laboratorium Gunung Pangilun untuk Tes Swab

LABORATORIUM

Ilustrasi Pengujian Spesimen (Foto: Belova59 / pixabay.com)

Langgam.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatar Barat (Sumbar) akan menambah fasilitas untuk pengujian spesimen hasil pengambilan swab di daerah itu. Dengan demikian, maka Sumbar akan miliki 3 labor untuk pengujian spesimen Covid-19.

Kepala Dinkes Sumbar, Arry Tuswandi menyebutkan, bahwa pihaknya sudah menganggarkan untuk pemberdayaan dan pengembangan laboratorium yang berda di Gunung Pangilun, Kota Padang tersebut.

"Sudah kita anggarkan untuk pengadaan PCR tes dan reagen melalui APBD Perubahan, yaitu Rp2,9 miliar. Awalnya, kita cuma anggarkan Rp800 juta, karena ada APBD Perubahan, makanya ditambah 2,1 miliar, sehingga menjadi Rp2,9 miliar," ujarnya saat rapat dengar pendapat bersama Komisi V DPRD Sumbar, Senin (21/9/2020).

Menurut Arry, ia telah mendiskusikan terkait penambahan tempat pemeriksaan spesimen tersebut dengan pihak labor, dan dinkes meminta agar dibuatkan kajian jika laboratorium itu dikembangkan.

Baca Juga: Labor FK Unand Naikan Kapasitas Pemeriksaan Sampel Jadi 5.000 Spesimen Per Hari

Bahkan, jelas Arry, hasil diskusi antara dinkes dan pihak labor, itu sudah ada konsep yang ditawarkan. "Kajiannya seperti ini, jika labkes dikembangkan, maka mampu melakukan pemeriksaan PCR, lalu bagaimana dengan kesiapan sumber daya manusia," ungkapnya.

Dijelaskan Arry, untuk tenaga tes swab memang banyak bisa dilatih. Namun, untuk tenaga ahli harus dicarikan, karena labor tersebut belum memiliki tenaga ahli. Dinkes juag sudah menganalisis bahwa ada tenaga ahli dari ahli mikrobiologi di Rumah Sakit Paru Sumbar, Padang Pariaman.

"Untuk tenaga swab, memang banyak bisa dilatih. Tapi tenaga ahli tidak. Jadi, kemarin itu kita sudah coba analisis, kita punya spesialis mikrobiologi di rumah sakit Paru," paparnya.

Tidak hanya itu, dinkes juga akan segera mengatur pola pengoperasiannya seperti apa. Kemudian, dinkes juga akan persiapkan daya dukung lain, seperti tempat dan fasilitas lainnya, serta ruangan yang layak. Sehingga, pengerjaan dilakukan dengan layak dan sesuai harapan.

Baca Juga: Periksa Ribuan Spesimen, Insentif Petugas Labor di Sumbar Bisa Rp75 Juta Per Hari

"Kita saat ini sudah melayani walaupun dalam bentuk pelayanan tes swab saja, yang selama ini kita lakukan di permintaan masing-masing OPD, Alhamdulillah berjalan cukup positif," katanya. (Rahmadi/ZE)

Baca Juga

Langgam.id - Polda dan Dinkes Sumbar mengimbau agar apotek-apotek yang ada di daerah itu tidak menjual lagi obat sirop untuk anak-anak.
Polda dan Dinkes Sumbar Imbau Apotek Tak Jual Lagi Obat Sirop
dinkes-sumbar-catat-22-kasus-anak-gagal-ginjal-akut-misterius-12-meninggal-dunia
Dinkes Sumbar Catat 22 Kasus Anak Gagal Ginjal Akut Misterius, 12 Meninggal Dunia
Langgam.id - Dua pasien Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GgAPA) masih dirawat di RSUP M Djamil Padang, Sumatra Barat (Sumbar).
Wagub Sumbar Curhat ke Moeldoko Soal Peran RSUP M Djamil Saat Pandemi Covid-19
Kasus Campak Naik di Sumbar, Masyarakat Diimbau Ikut Imunisasi
Kasus Campak Naik di Sumbar, Masyarakat Diimbau Ikut Imunisasi
Langgam.id - Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Sumbar terus gencarkan program Vaksinasi Covid-19 demi kekebalan kelompok masyarakat.
BIN Daerah Sumbar Terus Gencarkan Vaksinasi Covid-19, Kali Ini Sasar Pusat Perbelanjaan di Padang
Langgam.id - Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Sumbar kembali menggelar akselerasi Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Solok.
BIN Daerah Sumbar Gelar Akselerasi Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Solok