Banyak Suku Mandailing di Pasbar, Bupati Ikut Pemerintah Soal Daerah Istimewa Minangkabau

Banyak Suku Mandailing di Pasbar, Bupati Ikut Pemerintah Soal Daerah Istimewa Minangkabau

Bupati Pasaman Barat Hamsuardi (baju putih). (foto: Rahmadi/langgam.id)

Langgam.id - Bupati Pasaman Barat Hamsuardi memberikan tanggapan soal wacana penggantian nama Provinsi Sumatra Barat (Sumbar). Dirinya akan ikut apa yang diputuskan oleh pemerintah pusat.

Sebagaimana diketahui, Pasaman Barat merupakan salah satu daerah yang memiliki suku beragam di Sumbar. Selain suku Minangkabau, di daerah tersebut juga banyak dihuni dari suku Mandailing. Suku Mandailing tersebar di tiga daerah yaitu Sumatra Utara, Sumbar, dan Riau.

Bupati Pasaman Barat Hamsuardi mengatakan, di daerahnya sangat beragam masyarakatnya. Selain suku Minangkabau yang menganut sistem matrilineal, juga ada masyarakat yang menganut sistem patrilineal.

Selama ini terangnya, tidak ada terjadi permasalahan di wilayahnya. Masyarakat ada yang menganut sistem keibuan dan ada juga menganut sistem kekeluargaan dari bapak.

Baca juga: Tanggapan Wabup Mentawai Soal Wacana Daerah Istimewa Minangkabau

"Kita di Pasaman Barat beragam masyarakatnya, sebab berbatasan dengan Sumatra Utara. Di sana ada yang matrilineal dan patrilineal juga, kita menanggapinya biasa saja, kita sudah oke saja, tidak ada masalah," katanya saat rapat bersama KPK di Auditorium Gubernuran Sumbar, Kamis (18/3/2021).

Kalau pun diputuskan oleh pemerintah kata Hamsuardi, maka pihaknya akan ikut. Tapi dalam prakteknya tidak akan bisa seragam diterapkan. Sebab kampung-kampung di daerahnya memang menerapkan sistem kekeluargaan dari ayah sejak dulunya. Dirinya mengatakan terhadap ide ini tidak ada gejolak di tengah masyarakat.

"Kalau disetujui kita ikut saja, tapi dalam prakteknya tidak akan bisa semua seperti itu, di kampung  memang ada yang sudah patrilineal," katanya. (Rahmadi/yki)

Baca Juga

7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
7.764 Pekerja Pekebun Sawit di Pasbar Terima Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Polres Pasaman Barat Tangkap Tiga Pelaku Judi Online
Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Puluhan petani dari Nagari Kapa, Kabupaten Pasaman Barat, menggelar aksi damai di depan Mapolda Sumatra Barat pada Rabu (23/10/2024).
Puluhan Petani Gelar Aksi Damai, Desak Polisi Ditarik dari Lahan di Nagari Kapa
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
MUI Pasbar Tegaskan Penyebaran Paham Agama oleh WNA Menyimpang dari Ajaran Islam
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik