Bahas Pengembangan Produk Halal, Alumni UPM Gelar Seminar Hybrid

Bahas Pengembangan Produk Halal, Alumni UPM Gelar Seminar Hybrid

Direktur Sekolah Pascasarjana Unand Prof. Nursyirwan Effendi memberikan sambutan dalam seminar yang diadakan alumni UPM. (Foro: Humas Unand)

Langgam.id  - Persatuan alumni Universitas Putra Malaysia (UPM) mengadakan seminar hybrid bertema “Peran Alumni UPM dalam Pengembangan Produk Halal untuk Kemandirian Bangsa” pada Jumat (19/5) laalu di Ruang Seminar Lt. 3 Gedung Pascasarjana Unand.

Acara tersebut terselenggara atas kerjasama Sekolah Pascasarjana Unand, UPM Alumni Chapter Indonesia, dan Pusat Perhubungan Alumni UPM.

Kegiatan seminar ini merupakan bagian dari 3 rangkaian kegiatan Temu Alumni UPM Chapter Indonesia tahun 2023 yang mengakomodasi semua alumni yang pernah mengenyam pendidikan di UPM dari berbagai profesi.

Indonesia terdata sebagai negara yang mayoritas penduduknya mengonsumsi produk halal. Ketua UPM Chapter Indonesia Prof. Imas Sukaesih Sitanggang menjabarkan, bahwa pangsa pasar produk halal di Indonesia terbilang sangat besar, dan dalam dua tahun (2025 nanti), nilainya diperkirakan menembus 281 milyar USD.

“Konsumsi produk halal di Indonesia mencapai 11,34% dari keseluruhan pengeluaran global Indonesia, yang mana bukan hanya konsumsi makanan, tapi juga barang hingga layanan halal, salah satunya industri tourism,” paparnya dalam siaran resmi.

Oleh karena itu, ia berharap seminar ini dapat memberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman agar dapat diimplementasikan dalam memanfaatkan potensi yang sangat besar terhadap produk halal di Indonesia.

Sementara itu, Direktur Sekolah Pascasarjana Unand Prof. Nursyirwan Effendi menilai, aspek kehalalan ini sangat berkaitan erat dengan berbagai aspek lain dalam kehidupan, sehingga membuatnya sangat penting untuk dibahas lebih lanjut.

“Tema yang sangat bagus ini menurut saya sangat penting bagi Indonesia. Karena kita tidak melihat halal sebagai basis ajaran agama saja, tapi dia juga akan berdampak pada aspek lain yaitu kesehatan dan kedaulatan pangan khususnya,” ujar Prof. Nursyirwan saat memberi sambutan sekaligus membuka acara seminar secara resmi.

Ia mengatakan, saat ini banyak sekali intervensi dari makanan-makanan global yang sangat mengganggu identitas dan kedaulatan dari produk-produk pangan di setiap negara. Di Indonesia sendiri, produk-produk tersebut dekat dengan identitas keislaman yaitu adanya standar halal.

“Mudah-mudahan (seminar) ini menjadi langkah yang tepat sebagai usaha mempertahankan kekuatan (kedaulatan pangan) tersebut,” tambahnya.

Prof. Junaidi selaku ketua panitia juga menyatakan bahwa di tahun 2024 Alumni UPM akan mengadakan seminar di Malaysia. Kegiatan ini selain menambah wawasan juga ada nilai plus khususnya bagi para dosen, salah satunya credit point.

Seminar ini mengahdirkan 4 orang invited speaker yaitu Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Kemenag RI yang diwakili Siti Aminah Kepala Pusat Registrasi dan Sertifikasi BPJPH, Prof. Dr. Irwandi Jaswir dari International Islamic University of Malaysia (Ilmuwan penerima King Faisal International Prize), Prof . apt. Marlina, Ph.D dari Universitas Andalas dan Prof. Muhammad Firdaus, Ph.D dari IPB University.

Turut Hadir Prof. Irwan Prayitno (Gubernur Sumatera Barat 2010-2015 dan 2016-2021) yang juga merupakan alumni UPM. Ia juga turut mensponsori acara tersebut bersamaan dengan Wardah. Selain itu Prof. Chah Yoke Queen dari UPM dan UPM Alumni Centre.

Prof. Endang Purwati, Ph.D selaku pengarah kegiatan seminar menyatakan bahwa setelah acara seminar, akan dilanjutkan dengan kegiatan pengabdian masyarakat antar UNAND, Universitas Bung Hatta dan alumni UPM di desa Pariangan yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat berbasis kebudayaan.

Endang menyatakan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk menghidupkan atmosfir akademis di kalangan alumni dan akademisi yang berpartisipasi. Di samping itu, untuk mempromosikan wisata Sumatera Barat dilakukanlah field trip keliling Sumatera Barat yang akan menyuguhkan keindahan alam Sumatera Barat dan diharapkan dapat menyegarkan semangat dan pikiran para alumni. “Harapannya alumni UPM harus berkarya dan mengabdi kepada bangsa” ujarnya. (*/FS)

Baca Juga

TANAH ULAYAT TOL PADANG-PEKANBARU
Wacana Penghapusan Insentif Guru Dalam Model Fungsi Utilitas
Tingkatkan Kualitas Program Siaran Televisi di Sumbar, KPI Pusat Sambangi Unand
Tingkatkan Kualitas Program Siaran Televisi di Sumbar, KPI Pusat Sambangi Unand
Raih Cumlaude, Bupati Dharmasraya Resmi Menyandang Gelar Magister Administrasi Publik dari Unand
Raih Cumlaude, Bupati Dharmasraya Resmi Menyandang Gelar Magister Administrasi Publik dari Unand
Menguatkan Petani untuk Adaptif dengan Perubahan Iklim
Menguatkan Petani untuk Adaptif dengan Perubahan Iklim
Perubahan Iklim Merusak jaringan irigasi dan Menggagalkan Panen
Perubahan Iklim Merusak jaringan irigasi dan Menggagalkan Panen
Teknik Pertanian Berkarya: "Transformasi Pasca Panen di Nagari Ketaping"
Teknik Pertanian Berkarya: "Transformasi Pasca Panen di Nagari Ketaping"