Langgam.id – Acara Pesona Budaya Hoyak Tabuik Pariaman (Piaman) tahun 2022 akan digelar pada 14 Agustus. Rangkaian prosesi acara dilaksanakan selama dua pekan, mulai 30 Juli 2022, minggu depan.
Asisten II Sekretariat Daerah Kota Pariaman Elfis Candra mengatakan, kegiatan ini kembali digelar pada tahun ini setelah vakum selama dua tahun, pada 2020 dan 2021 karena pandemi Covid-19.
Elfis memimpin rapat koordinasi pelaksanaan acara pada Kamis (21/7/2021). Dinas Kominfo Kota Pariaman dalam rilis di situs resmi Pemko menyebutkan, selain dihadiri Pemko rapat itu dihadiri ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Pasa, ketua KAN Subarang, tuo (tetua) Tabuik Pasa dan tuo Tabuik Subarang.
“Setelah kesepakatan bersama, Pesona Budaya Hoyak Tabuik Piaman tahun 2022 dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus. Maka dari itu, diitetapkan bahwa 1 muharam jatuh pada tanggal 30 Juli 2022,” tutur Elfis yang juga ketua panitia acara itu.
Baca Juga: 2 Tahun Tak Digelar, Pesta Tabuik di Kota Pariaman Siap Dihoyak 14 Agustus 2022
Menurutnya, rangkaian acara akan digelar selama 16 hari. “Dimulai dari tanggal 30 Juli 2022 sampai dengan 14 Agustus 2022,” katanya.
Selain menggelar prosesi budaya tabuik, menurutnya Pemko juga mengadakan sejumlah acara pendukung. Antara lain,
kegiatan keagamaan, pagelaran, festival, lomba seni budaya anak nagari, pameran/ekspo serta bazar rakyat. “Bazar dilaksanakan di tiga lokasi, yakni Tabuik Subarang, Tabuik Pasa dan Pantai Gandoriah Pariaman,” ulasnya.
Ia memaparkan, kegiatan tersebut antara lain akan dimeriahkan lomba pembuatan Tabuik Lenong Antar Desa se Kota Pariaman, penampilan seni budaya SD/SMP, lomba mewarnai gambar Tabuik antar TK se-Kota Pariaman, penampilan gandang tasa, lomba tari tingkat sanggar se-Kota Pariaman dan Padang Pariaman.
“Pemko Pariaman juga mengadakan lomba ESI (E-sport Indonesia) Kota Pariaman Tabuik Competition, festival lagu Minang dan lomba randai tingkat kabupaten/kota. Selain itu, kita juga menampilkan seni budaya Kota Bukittinggi, Kota Sawahlunto, Kota Payakumbuah dan Kota Padang”, ujarnya.
Ia mengatakan, puncak acara akan dimeriahkan dengan penampilan seni Sanggar Darak Badarak, sebuah sanggar asli Kota Pariaman yang telah banyak mendapatkan penghargaan nasional maupun internasional.
Ia berharap dukungan dari forum komunikasi pimpinan daerah, organisasi perangkat daerah dan segenap masyarakat agar kegiatan ini berlangsung aman, tertib dan sukses. (*/SS)
—
