Langgam.id - Polisi menangkap seorang sopir dan kernet Bus ALS yang terlibat pengeroyokan berujung meninggalnya seorang pria di Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat. Polisi kini memburu dua orang lainnya yang juga terlibat pengeroyokan itu.
"Sekarang kami masih memburu dua pelaku lainnya," kata Kasat Reskrim Polres Sijunjung, AKP Abdul Kadir Jailani, Senin (18/1/2021).
Baca juga: Motor Terserempet Jadi Pemicu Sopir ALS Keroyok Pria di Sijunjung hingga Meninggal
Dia mengatakan, Polres Sijunjung juga berkoordinasi dengan Polrestabes Medan untuk melacak keberadaan dua pelaku yang masih buron. Saat ini polisi sudah mengantongi identitas kedua orang itu.
"Untuk identitas sudah diketahui," ujar Abdul Kadir.
Diberitakan sebelumnya, pelaku yang ditangkap berinisial ASS (29) dan AAN (27) yang merupakan sopir dan kernet bus ALS. Mereka ditangkap di Medan setelah melakukan pengeroyokan di depan rumah makan di Sijunjung.
Peristiwa itu dipicu terserempetnya sepeda motor korban oleh Bus ALS. Ketika itu terjadi cek cok yang berujung pada pengeroyokan terhadap korban berinisial OK.
Korban akhirnya meninggal dunia setelah dipukuli menggunakan benda keras. Jenazah korban lalu disembunyikan para pelaku di rumpun pisang yang tak jauh dari lokasi kejadian. (Irwanda/ABW)