Langgam.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendatangkan helikoter jenis Boeing CH-47 Chinook ke Sumatra Barat. Helikopter angkut militer buatan Amerika Serikat yang biasa membantu penanganan bencana ini, disewa oleh BNPB.
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, helikopter tersebut untuk mendukung penanganan bencana, seperti distribusi logistik dan urusan covid-19. Chinook itu menurutnya mampu membawa 1 unit mobil PCR Lab Covid-19.
"Helikopter itu untuk membantu penanganan bencana yang ada di Sumatra Barat. Kita difasilitasi selama empat hari, digunakan mendrop perlengkapan covid-19," katanya kepada wartawan, Rabu (9/9/2020).
Helikopter tersebut akan mengunjungi beberapa titik daerah Sumbar, seperti Dharmasraya, Limapuluh Kota dan sejumlah daerah lainnya. Dengan daya angkut mencapai 25 ton, akan membawa APD dan sejumlah perlengkapan lainnya. Tempat pendaratan Chinook tidak sulit. Lapangan sepak bola sudah bisa untuk pendaratan helikopter dengan dua baling-baling ini.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Sumbar 10 September: 97 Orang Lagi Positif dan 60 Sembuh
Kepala BPBD Sumbar Erman Rahman menyatakan, Sumbar memiliki potensi bencana yang sangat tinggi, di samping bencana covid-19, beberapa hari lalu ada kabupaten kota yang terkena bencana.
Di antaranya, Lima Puluh Kota, Mentawai, Longsor di Pasaman dan Agam. Atas dasar itu, Pemprov Sumbar coba berkoordinasi dengan pusat, sehingga difasilitasi sebuah helikopter untuk beberapa hari. "Kita akan droping perlengkapan yang berkaitan dengan bencana. Logistik seperti tenda pengungsi, selimut, tenda keluarga, perahu karet, dan lainnya," katanya.
Perlengkapan bencana akan naik ke helikopter dan langsung diberangkatkan ke Lima Puluh Kota. Namun karena mobil belum masuk untuk drop barang, khusus Satgas covid-19, APD covid-19 akan diangkut pakai helikopter ke Dharmasraya.
"Kalau memungkinkan, kita akan coba langsung ke Solok Selatan. Dilanjutkan Jumat, Sabtu dan Minggu. Jika kemungkinan butuh, akan diajukan lagi," ujarnya.
Menurutnya stok APD di Sumbar cukup sampai Desember 2020. Itulah yang akan di drop ke 19 kabupaten dan kota. "Ini helikopter Chinook dan satu-satunya di Indonesia dan perdana diterbangkan ke Padang, Sumbar," ujarnya. (Rahmadi/SS)