Langgam.id – Sebagian besar warga terdampak bencana yang kini menempati rumah hunian sementara (huntara) di Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, tidak lagi memiliki dokumen kependudukan.
Hal ini disebabkan, dokumen kependudukan mereka turut tersapu banjir bandang yang terjadi pada 28 November 2025 lalu.
Melihat kondisi tersebut, Dinas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), memberikan pelayanan administrasi kependudukan (adminduk) kepada warga terdampak bencana yang kini tinggal di huntara, Jumat (19/12/2025).
“Untuk warga terdampak bencana di huntara ini kami memberikan pelayanan cetak KTP-el, Kartu Keluarga (KK), dan akte untuk warga yang dokumennya hilang karena bencana lalu,” ujar Kepala Disdukcapil Kota Padang, Teddy Antonius dalam keterangnnya.
Teddy menambahkan bahwa pelayanan adminduk di Huntara Lubuk Buaya hanya dilakukan satu hari karena memang semua warga yang kehilangan dokumen kependudukan sudah terlayani.
“Hari ini kita sudah melayani semua warga di huntara yang dokumen kependudukannya hilang,” beber Teddy.
Diketahui, layanan jemput bola adminduk tidak hanya dilakukan Disdukcapil Kota Padang di Huntara Koto Tangah. Sebelumnya, layanan pengurusan adminduk juga sudah dilakukan di sejumlah posko bencana. (*)






