Rakorda Program Bangga Kencana, Pemko Padang Ajak Semua Pihak Kolaborasi Cegah Stunting

Rakorda Program Bangga Kencana, Pemko Padang Ajak Semua Pihak Kolaborasi Cegah Stunting

Pemko Padang ajak semua pihak berkolaborasi cegah stunting. (Foto: Prokopim Padang)

Langgam.id - Pemerintah Kota Padang terus berupaya mencegah dan menekan angka stunting (gagal tumbuh pada balita) di Kota Padang. Salah satunya dengan memperkuat sinergi dan kolaborasi bersama lintas sektor dan antar pemangku kepentingan.

Pada tahun 2024 ini, pemerintah pusat hingga daerah berupaya menurunkan angka stunting menjadi 14 persen secara nasional. Kita di Kota Padang siap mendukung penuh upaya tersebut.

Demikian disampaikan Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang Yosefriawan, saat membuka Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Program Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) dan Percepatan Penurunan Stunting di Kota Padang Tahun 2024 di Hotel The ZHM Premiere, Selasa (30/7/2024).

Yosefriawan menambahkan, melalui Rakorda ini semua lini diharapkan semakin masif mencegah dan menurunkan prevalensi stunting di Kota Padang. Hal ini mengingat stunting disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya terkait minimnya pengetahuan.

"Pemberian edukasi kepada calon pengantin sangat penting agar bayi mereka lahir normal dan cukup gizi. Pasangan orang tua harus punya pengetahuan cara membesarkan anak-anak mereka, di samping tahu kebutuhan soal gizi dan pentingnya air susu ibu (ASI)," jelasnya.

"Pemberian edukasi ini juga dapat diberikan dengan cepat melalui dukungan para kader yang tergabung dalam Tim Pendamping Keluarga (TPK). Di Kota Padang berjumlah 489 tim dengan masing-masing tim terdiri dari 3 orang yakni bidan, PKK dan kader," sambung Pj Sekda menambahkan.

Lebih lanjut Yosefriawan juga mengapresiasi seiring berjalan efektifnya Program Bangga Kencana di Kota Padang sebagai program strategis dalam menurunkan angka stunting.

"Kita mengapresiasi para tenaga lini lapangan yang bekerja dengan baik dan berhasil meraih beberapa penghargaan baik di tingkat kota, provinsi dan nasional. Diantaranya terdiri dari PKB Terbaik, Kader PPKBD Terbaik, Peserta KB Lestari 20 Tahun Terbaik, serta Balai Penyuluh KB dan Operator Balai Penyuluh KB Terbaik. Alhamdulillah, PKB ASN perwakilan Kota Padang atas nama Welda Yulia berhasil meraih Terbaik III untuk tingkat nasional," tandas Pj Sekda.

Kepala DP3AP2KB Kota Padang Eri Sendjaya menyebutkan, pada Rakorda Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting di Kota Padang kali ini, diikuti sebanyak 85 peserta yang terdiri dari sejumlah pimpinan OPD terkait, Camat se-Kota Padang, Technical Assistant PPS Kota Padang serta Koordinator PKB dan PKB se-Kota Padang.

"Untuk narasumber kita menghadirkan Kepala Kantor Kemenag Kota Padang Edy Oktafiandi di samping dari DP3AP2KB dan Dinas Kesehatan Kota Padang," sebutnya. (*/Fs)

Baca Juga

Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperdakop UKM) Padang Panjang menggelar Operasi Pasar Murah mengendalikan inflasi
Jelang Nataru, Pemko Padang Pastikan Pasokan dan Harga Bahan Pokok Terkendali
Pj Wako Padang Apresiasi FMIPA dan LPPM UNAND Hadirkan  VCO Prebiotik Cegah Stunting
Pj Wako Padang Apresiasi FMIPA dan LPPM UNAND Hadirkan VCO Prebiotik Cegah Stunting
Pemko dan DPRD Padang Sepakati APBD 2025 Sebesar Rp2,86 Triliun
Pemko dan DPRD Padang Sepakati APBD 2025 Sebesar Rp2,86 Triliun
Pemko Padang Hibahkan Sumur Bor Permudah Aktivitas di Rutan Anak Air
Pemko Padang Hibahkan Sumur Bor Permudah Aktivitas di Rutan Anak Air
Pemko Padang dan Pemprov Sumbar Sinergi Optimalkan Pemungutan Opsen Pajak Daerah
Pemko Padang dan Pemprov Sumbar Sinergi Optimalkan Pemungutan Opsen Pajak Daerah
Pemko Payakumbuh terus berupaya mengatasi tumpukan sampah yang berserakan liar di beberapa titik di Kota Payakumbuh.
Mulai 2025, Pemko Padang Bakal Terapkan Sistem Swakelola Sampah Berbasis Kelurahan