BMKG: Musim Hujan di Sumbar Akan Terjadi hingga April 2022

cuaca ekstrem sumbar, bmkg sumbar, hujan lebat sumbar, banjir bandang sumbar, hujan sumbar, hujan sumbar april 2022, cuaca sumbar

Ilustrasi hujan lebat [canva]

Langgam.id – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Padang Pariaman menyebut Sumatra Barat (Sumbar) sudah memasuki musim hujan yang akan berlangsung hingga April 2022.

Kepala BMKG Padang Pariaman, Sakimin mengatakan, untuk curah hujan di Sumbar pada bulan Oktober sampai November akan meningkat.

Hujan lebat di Sumbar juga akan disertai potensi petir dan angin kencang.

"Untuk prakiraan curah hujan bulan Oktober dan November diprediksi akan di atas normal. Untuk normal bulan Oktober adalah 448 mm, sedangkan pada November 522 mm," ujarnya saat dihubungi langgam.id, Senin (25/10/2021).

Dikatakannya, potensi hujan lebat di Sumbar akan terjadi merata di semua daerah. Sedangkan untuk potensi banjir, hanya sebagian daerah yang terdampak.

"Kalau terdampak pada umumnya kena dampaknya, namun yang berpotensi tinggi terhadap banjir tidak semuanya. Jadi, untuk kewaspadaan, tidak ada salahnya untuk semua mewaspadainya," jelasnya.

Diketahui, Gubernur Sumatra Barat (Mahyeldi) telah menetapkan status siaga darurat bencana banjir, banjir bandang, dan longsor hingga Desember 2021. Sejumlah wilayah di Sumbar dipetakan terhadap potensi bencana yang terjadi.

Baca juga: Status Siaga Bencana hingga Desember, Berikut Peta Potensi Banjir di Sumbar

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, Rumainur mengatakan, pihaknya telah menetapkan potensi bencana banjir di Sumbar pada September, Oktober dan November.

Pada Oktober ini terang Rumainur, dari 19 kabupaten kota, ada empat daerah yang tinggi berpotensi bencana banjir. Yaitu Kota Padang, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Pesisir Selatan, dan Kabupaten Solok Selatan.

Sementara daerah yang berpotensi banjir dalam skala menengah dapat terjadi di semua kabupaten kota di Sumbar, kecuali Kota Pariaman. Total ada 18 kabupaten kota yang berpotensi banjir menengah.

“Kita imbau masyarakat agar waspada bencana. Mengingat saat ini, Sumbar sudah masuk musim penghujan,” katanya beberapa waktu lalu.

Baca Juga

Sejumlah daerah di Sumatra Barat (Sumbar) berpotensi dilanda hujan intensitas sedang hingga lebat pada dua hari ke depan, Kamis (31/10/2024)
Besok dan Lusa Sejumlah Daerah di Sumbar Berpotensi Hujan serta Angin Kencang
Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik
Cuaca ekstrem maritim melanda wilayah pesisir Sumatra Barat (Sumbar) pada Rabu (16/10/2024) pagi dan siang hari. Gelombang tinggi menghantam
Gelombang Tinggi Hantam Pesisir Sumbar, Warga Diminta Waspada Hingga 18 Oktober
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpotensi terjadi di beberapa wilayah di Sumata Barat (Sumbar) pada Sabtu-Minggu.
Sejumlah Wilayah di Sumbar Berpotensi Diguyur Hujan Lebat pada 12-13 Oktober, Ini Daerahnya