1 Lagi Positif dari Solok, Pertambahan Kasus Covid-19 Sumbar Hari Ini Jadi 7 Orang

POSITIF CORONA, covid-19

Ilustrasi hasil tes Covid-19. (Fernando Zhiminaicela/pixabay.com)

Langgam.id - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar) merilis penambahan 6 kasus positif dari Padang pada Jumat (10/7/2020) sekitar pukul 07.00 WIB. Selang 2 jam, pada pukul 09.00 WIB merilis penambahan 1 lagi kasus positif dari Kabupaten Solok. Sehingga, penambahan pada Jumat pagi menjadi 7 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal mengatakan, temuan kasus 7 kasus positif tersebut 506 spesimen terperiksa. Selain enam kasus dari warga Padang, satu kasus warga Kabupaten Solok dari TCM RSUD M Natsir Solok 1.

Baca Juga: Data Covid-19 Sumbar 10 Juli 2020: 6 Lagi Positif dari Padang, Total Kasus 791 Orang

"Dengan demikian hari ini terjadi penambahan tujuh orang warga Sumbar positif ternfeksi covid-19 (positivity rate hari ini 1,18%). Rinciannya, 6 orang berasal dari Kota Padang dan 1 orang dari Kabupaten Solok. Sembuh bertambah sebanyak 2 orang," katanya.

Dari 792 tersebut, sembuh sebanyak 657 orang (82,95%), dirawat dan karantina 103 orang (13,01%) serta meninggal dunia 32 orang (4,04%). "Untuk keterangan lebih rinci dan atau jika ada perubahan data, insya Allah nanti sore kami umumkan secara lengkap," ujarnya. (Rahmadi/SS)

 

Baca Juga

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo  menunjuk Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta jadi Kapolda Sumbar menggantikan Irjen Pol Suharyono
Profil Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta, Kapolda Sumbar yang Baru Pengganti Suharyono
Kapolda Sumbar Baru 2025
Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta Jadi Kapolda Sumbar
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Andra Soni berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota
Andra Soni, Putra Asal Limapuluh Kota yang Unggul di Quick Count Pilkada Banten
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?