Zonasi Terkini Covid-19 Sumbar: Tak Ada Lagi Zona Merah, 16 Daerah Masih Oranye

Kasus Covid lima besar, peta zonasi

Ilustrasi Peta Covid-19 di Sumbar (Foto: Langgam.id)

Langgam.id - Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar) merilis pembagian zonasi pandemi terkini di provinsi ini. Dalam zonasi yang berlaku mulai Minggu (20/6/2021) hingga Sabtu (26/6/2021) tersebut, tak ada lagi zona merah (risiko tinggi penyebaran Covid-19) di Sumbar.

Pada minggu sebelumnya, Kabupaten Padang Pariaman dinyatakan zona merah. Namun, dalam pembagian zonasi terkini, sudah masuk ke zona oranye (risiko sedang penyebaran Covid-19).
.
Baca Berita Pekan Lalu: Zonasi Covid-19 Sumbar: Padang Pariaman Zona Merah, 16 Daerah Oranye

Juru Bicara Satgas Jasman Rizal merilis, dalam pembagian zonasi terbaru, terdapat 16 daerah di Sumbar yang masuk kategori zona oranye dan tiga lainnya zona kuning (risiko rendah penyebaran Covid-19).

Menurutnya, dalam rilis di situs resmi Pemprov Sumbar, pembagian zonasi ditetapkan berdasar hasil perhitungan 15 indikator oleh Satgas.

Berikut 16 daerah yang di zona oranye (skor 1,81 - 2,40):
1. Kota Padang (skor 2,38)
2. Kota Payakumbuh (skor 2,38)
3. Kota Solok (skor 2,37)
4. Kabupaten Solok Selatan (skor 2,34)
5. Kota Sawahlunto (skor 2,25)
6. Kabupaten Tanah Datar (skor 2,25)
7. Kabupaten Sijunjung (skor 2,25
8. Kota Padang Panjang (skor 2,24)
9. Kabupaten Pesisir Selatan (skor 2,19)
10. Kabupaten Solok (skor 2,18)
11. Kabupaten Padang Pariaman (skor 2,15)
12. Kabupaten Agam (skor 2,13)
13. Kabupaten Limapuluh Kota (skor 2,12)
14. Kota Bukittinggi (skor 2,09)
15. Kabupaten Dharmasraya (skor 2,01)
16. Kabupaten Pasaman Barat (skor 1,94)

Sedangkan zona kuning - risiko rendah (Skor 2,41 - 3,0) adalah:
1. Kota Pariaman (skor 2,88)
2. Kabupaten Kepulauan Mentawai (skor 2,65)
3. Kabupaten Pasaman (skor 2,56)

Menurut Jasman, Satgas Kota Pariaman patut diapresiasi dan dapat dijadikan role model penanganan covid-19 di Sumbar. Hal itu karena telah lebih dua bulan berturut-turut mempertahankan skor terbaik dalam penanganan covid-19 di daerahnya dan selalu berada di zona kuning.

"Semoga Satgas Covid-19 kabupaten dan kota lain di Sumatra Barat termotivasi dan terinspirasi dari Kota Pariaman dalam menangani covid-19 ini," tulisnya. (*/SS)

Baca Juga

Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
Ahmad Hafidz
Nagari Creative Hub: Penggerak Ekonomi Masyarakat
Sebanyak 14 anggota DPR RI dan 4 anggota DPD RI terpilih asal Sumatra Barat untuk periode 2024-2029 telah dilantik pada 1 Oktober 2024
Harta Kekayaan Anggota DPR dan DPD Asal Sumbar: Mulyadi Terkaya, Cerint Iralloza Terendah
Menteri BUMN Erick Thohir telah menyetujui pengalihan lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk pengembangan RSUP M Djamil Kota Padang.
Flyover Sitinjau Lauik Segera Dibangun, Andre: Pemenang Lelang Diumumkan 7 Oktober 2024