Wartawan Diancam Usai Ungkap Arena Sabung Ayam di Pesisir Selatan

Wartawan Diancam Usai Ungkap Arena Sabung Ayam di Pesisir Selatan

Wartawan muda Indra Yen Putra melapor ke Polres Pesisir Selatan. (Foto: Kiriman wartawan Pessel)

Langgam.id - Wartawan lulus uji kompetensi mendapat teror dan ancaman usai mengungkap arena judi sabung ayam di Pesisir Selatan. Merasa diintimidasi dalam kerja jurnalistik, Indra Yen Putra pun melapor pada kepolisian resor (Polres) setempat, Senin (3/1/2021).

Indra mengatakan, ancaman dan teror diduga dilakukan oleh pemilik arena sabung ayam berinisial IT. Kejadian berawal dari sebuah pemberitaan arena sabung ayam yang berada di samping sekolah agama.

"Setelah berita terbit, saya diancam akan dipukul. Bukan cuma pada saya, ancaman ini juga disampaikan pada uwan (paman,red) saya," kata wartawan muda itu usai mendatangi kantor polisi.

Diceritakan, beberapa waktu lalu dirinya melakukan peliputan arena sabung ayam di Nagari Aur Duri Surantih Kecamatan Sutera Kabupaten Pesisir Selatan. Liputannya tayang di salah satu media online di Sumbar.

Peliputan dilakukan sebab selama ini arena sabung ayam di sana banyak dikeluhkan warga sekitar. Salah satu keluhan warga lantaran beroperasi dekat dari salah satu sekolah agama dan Kantor Urusan Agama (KUA) Sutera.

Dirinya mengaku telah menjalankan tugas sesuai kaidah jurnalis. Selain mengumpulkan data dari warga, investigasi juga dilakukan di lapangan.

Sebagai wartawan yang bekerja dilindungi undang-undang, dirinya merasa tidak terima dengan perlakuan terlapor. Alhasil jalur hukum pun ditempuh.

Dari rekaman percakapan keduanya, selain ancaman, pelaku menyebut pemberitaan itu membuatnya malu pada anggota. Saat ditanya, Indra mengaku tidak mengetahui apakah anggota yang dimaksud merupakan oknum aparat yang membekingi arena sabung ayam.

"Karena negara kita negara hukum, saya ingin persoalan ini diproses secara hukum. Semoga laporan ini dapat ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian," tuturnya.

Kepala Unit (Kanit) Resum Reskrim Polres Pesisir Selatan Ipda. Zalmon mengakui sudah menerima laporan tersebut. Laporan akan diproses secepatnya.

"Sabar saja. Segera kami tindaklanjuti sesuai aturan perundang-undangan," kata Zalmon pada awak media di Painan. (*)

Ikuti berita terbaru dan terkini dari Langgam.id. Anda bisa bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update di tautan https://t.me/langgamid atau mengikuti Langgam.id di Google News pada tautan ini.

Baca Juga

Polisi Tangkap Kemenakan yang Bacok Mamak Hingga Meninggal di Pesisir Selatan
Polisi Tangkap Kemenakan yang Bacok Mamak Hingga Meninggal di Pesisir Selatan
Pria Dianiaya di Padang
Kemenakan Bacok Mamak Sendiri Hingga Meninggal di Pesisir Selatan, Polisi Kejar Tersangka
Atal S. Depari Lantik Basril Basyar Jadi Ketua PWI Sumbar
Atal S. Depari Lantik Basril Basyar Jadi Ketua PWI Sumbar
Langgam.id - LKAAM Sumatra Barat (Sumbar) mendukung penuh pihak kepolisian membasahi praktik perjudian dan penyakit masyarakat.
Polres Pessel Tangkap Tangan 7 Perempuan dan 3 Laki-laki Sedang Main Judi
Diduga Edarkan Sabu, Dua Pria di Pesisir Selatan Ditangkap Polisi
Diduga Edarkan Sabu, 2 Pria di Pesisir Selatan Ditangkap Polisi
Dua Pria Diduga Pungli di Pantai Carocok Painan Diamankan Polisi
Dua Pria Diduga Pungli di Pantai Carocok Painan Diamankan Polisi