Wabah Corona Merebak, MUI Sumbar Minta Lafaz Azan Ditambah

Lafaz Azan Saat Wabah Virus Corona Merebak

Maklumat MUI Sumbar terkait adanya wabah Virus Corona (Foto: Istimewa)

Langgam.id – Merebaknya wabah Virus Corona (Covid-19), Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatra Barat (Sumbar) meminta agar salat jamaah di masjid dan musala ditiadakan untuk sementara. Namun, para muazin diminta agar tetap mengumandangkan azan setiap masuk waktu salat fardu.

Ketua MUI Sumbar, Gusrizal Gazahar menyebutkan, azan yang dikumandangkan muazin akan berbeda dari azan di hari biasanya. Ia meminta para muazin untuk menambah lafaz azan di bagian akhir.

“Di akhir azan silahkan ditambah dengan lafaz shollu fi buyutikum,” ujarnya kepada Langgam.id, Kamis (26/3/2020).

Imbauan untuk menambah lafaz pada bagian akhir azan mewabahnya Covid-19 itu dijelaskan dalam Maklumat dan Tausiyyah MUI Sumbar nomor: 003/MUI-SB/III/2020 yang diterbitkan, Kamis (26/3/2020).

Tidak hanya itu, Maklumat dan Tausiyyah MUI Sumbar itu juga meminta kepada seluruh masyarakat agar membaca doa Qunut Nadzillah di setiap Salat Fardu yang dilaksanakan.

Baca Juga: Darurat Corona, Pemko Padang Tiadakan Salat Jumat

Diketahui sebelumnya, MUI Sumbar juga telah mengimbau agar tidak melaksanakan Salat Jumat di setiap daerah terjangkit Covid-19, termasuk di Masjid Raya Sumbar dan menggantinya dengan Salat Zuhur di rumah masing-masing.

Baca Juga: Maklumat MUI Sumbar: Tiadakan Salat Jumat di Daerah Terjangkit Covid-19

Lalu, kepada dai dan mubalig, MUI Sumbar meminta agar menghentikan segala aktivitas dakwah yang dapat mengundang hadirnya banyak orang.

“Bagi MUI di kabupaten dan kota, juga diminta untuk mengeluarkan maklumat khusus sesuai dengan kondisi dan perkembangan di daerah masing-masing dengan tetap mengacu pada Maklumat MUI Sumbar,” katanya.

Baca Juga

Banjir merendam pemukiman di Kabupaten Padang Pariaman. FOTO BPBD
Cuaca Ekstrem, Sebaran Bencana di Sumbar Semakin Meluas
Kerugian Akibat Bencana Cuaca Ekstrem di Sumbar Capai Rp4,9 Miliar
Kerugian Akibat Bencana Cuaca Ekstrem di Sumbar Capai Rp4,9 Miliar
UIN Imam Bonjol Padang memberlakukan perkuliahan online atau jarak jauh lantaran cuaca ekstrem yang melanda Kota Padang.
Turap Kampus Longsor, UIN Padang Berlakukan Kuliah Daring
Longsor di Kampus UIN Padang.
Turap di Kampus UIN Padang Longsor Usai Hujan Deras
Masyarakat terdampak banjir Padang Pariaman di tempat pengungsian sementara.
Banjir Padang Pariaman, 250 Jiwa Mengungsi
Banjir merendam pemukiman di Kabupaten Padang Pariaman. FOTO BPBD
Padang Pariaman Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir