Langgam.id – Universitas Negeri Padang (UNP) akan melangsungkan kuliah tatap muka bagi mahasiswanya. Hal ini berkaitan dengan status Kota Padang yang sudah turun level dari PPKM Level 4 ke PPKM Level 3.
"Kami mulai kuliah tatap muka pada 21 September nanti. Hal ini juga karena PPKM Kota Padang sampai tanggal 20 September. Persiapan kami sudah sangat siap, karena kami sudah meninjau persiapan tingkat fakultas juga," ujar Wakil Rektor I UNP Refnaldi saat dihubungi langgam.id, Rabu (15/9/2021).
Refnaldi menambahkan, pada kuliah tatap muka UNP sementer ganjil, hanya difokuskan pada mahasiswa tahun masuk 2020. Baik di tingkat S1 dan S2.
Selain itu terangnya, bagi mahasiswa yang tahun masuknya 2019 dan 2021, pihaknya tidak mengizinkan kuliah tatap muka.
"Kami cuma mengizinkan ketika sangat dibutuhkan sekali untuk tahun masuk 2019 dan 2021 ini untuk kuliah praktek dan praktikum. Dan ini juga hanya berlaku untuk tiga fakultas kami. Yaitu, Fakultas Teknik, Olahraga dan FMIPA," sebutnya.
"Selain itu, kami juga tidak mengizinkan untuk mata kuliah umum dilakukan secara tatap muka. Jadi untuk mata kuliah umum hanya dilakukan secara daring semuanya," jelasnya.
Tunggu Surat Resmi Pemko Padang
Ia menambahkan, bahwa sendiri masih menunggu surat resmi dari Pemko Padang terkait status PPKM sendiri. Sebab menurutnya, sampai saat ini UNP belum mendapat surat tersebut.
"Dalam kuliah tatap muka ini, kami juga akan berkomunikasi langsung dengan Satgas Covid-19 tingkat provinsi dan tingkat kota sendiri. Agar kami mengetahui kondisi covid-19 di Padang," bebernya.
Refnaldi berharap, dalam kuliah tatap muka nanti, mahasiswa diminta mematuhi protokol kesehatan (prokes). Kemudian, bagi mahasiswa yang belum vaksin, diharapkan melakukan vaksinasi.
Baca juga: Evaluasi PPKM: Kota Padang Keluar dari Level 4
Terpisah, salah seorangg mahasiswa UNP Jurusan Sastra Indonesia Tahun 2020, Aditiawarman, sangat senang dengan akan diberlakukan kuliah tatap muka. Namun saat ini, dia menyebut belum mendapat informasi dari UNP.
"Saya belum mendapat kabar dari kampus mengenai kuliah tatap muka ini. Tapi saya sangat senang akan berlakukan kuliah tatap muka," ungkapnya.
Aditiawarman menambahkan, dalam sistem kuliah tatap muka, ia mendapatkan informasi akan diberlakukan ganjil genap dalam sistem kuliah.
"Mengenai hal ini, saya sangat tidak setuju. yang mana nantinya saya meyakini akan ada ketimpangan dalam ujian atau yang lainnya," ucapnya.