Tiba di Sumbar, Mahfud Md Janji Tuntaskan Kasus Penyerangan Ulama

Mahfud Md

Menko Polhukam Mahfud Md di Bandara Internasional Minangkabau. (istimewa)

Langgam.id - Menko Polhukam Mahfud Md memastikan setiap kasus penyerangan terhadap ulama akan dituntaskan. Dia menyebut masalah itu kini menjadi sorotan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Presiden tadi pagi juga memerintahkan kepada saya agar BNPT, Polri dan BIN menyelediki semua kasus penyerangan kepada ulama yang dulu-dulu, apakah ada pola yang sama. Ini agar diusut tuntas agar tidak ada spekulasi di masyarakat,” kata Mahfud di Bandara Internasional Minangkabau, Padang Pariaman, Rabu (16/9/2020).

Kedatangan Mahfud ke Sumbar kali ini terkait agenda peluncuran program Konsultasi Publik. Prorgam itu diselenggarakan Kedeputian Bidang Kesatuan Bangsa, Kemenko Polhukam.

Mahfud juga bicara soal kasus penusukan yang dialami ulama Ali Jaber. Dia mengatakan kasus itu akan dibawa ke pengadilan meski pelaku penusukan terindikasi mengalami gangguan jiwa.

Dia menepis anggapan bahwa pelaku kemungkinan besar tidak diadili karena gangguan jiwa. Menurutnya, kasus ini akan terus diproses secara transparan.

“Pemerintah melalui Polri sudah bersikap bahwa pelaku akan terus dibawa ke pengadilan dengan actus reus atau tindakan yang sudah nyata. Soal sakit jiwa atau tidak, itu biar hakim yang menentukan," ucapnya. (AE/ABW)

Baca Juga

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo  menunjuk Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta jadi Kapolda Sumbar menggantikan Irjen Pol Suharyono
Profil Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta, Kapolda Sumbar yang Baru Pengganti Suharyono
Kapolda Sumbar Baru 2025
Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta Jadi Kapolda Sumbar
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Andra Soni berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota
Andra Soni, Putra Asal Limapuluh Kota yang Unggul di Quick Count Pilkada Banten
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Bagi saudara-saudara yang merasa mau melindungi UAS dengan hastag #saveuas, secara tidak sadar saudara merendahkan beliau sebagai ulama,
Ulama-ulama Penyangga Negeri