Tersangka, Aktivis Sudarto Ditahan Usai Diperiksa Polda Sumbar

Dirreskrimus Polda Sumbar, Kombes Pol Juda Nusa memeriksa aktivis Sudarto (kanan) di Mapolda Sumbar. (Foto: Irwanda)

Dirreskrimus Polda Sumbar, Kombes Pol Juda Nusa memeriksa aktivis Sudarto (kanan) di Mapolda Sumbar. (Foto: Irwanda)

Langgam.id - Kepolisian Daerah Sumatra Barat (Polda Sumbar) menangkap aktivis Pusat Studi Antar Komunitas (Pusaka), Sudarto (46), di kediamannya Jalan Veteran, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Selasa (7/1/2020), sekitar pukul 13.30 WIB.

Penangkapan aktivis ini sekaitan dengan postingannya di media sosial (medsos) atas pelarangan Natal di Kabupaten Dharmasraya beberapa waktu lalu. Namun nyatanya, aksi pelarangan tersebut tidak benar.

"Jadi kami sampaikan bahwa terkait dengan adanya berita tentang masalah pelarangan melaksanakan ibadah Natal umat kristiani di Dharmasraya, terhadap pelaku yang menyiarkan sudah kami tangkap," ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimus) Polda Sumbar, Kombes Pol Juda Nusa kepada langgam.id, Selasa (7/1/2020).

Juda mengungkapkan, Sudarto telah ditetapkan sebagai tersangka. Penetapan tersangka dilakukan saat gelar perkara sehari sebelum proses penangkapan.

"Status sudah ditetapkan tersangka, kami sudah melaksanakan sesuai prosedur dan SOP. Beliau kami tetapkan tersangka setelah gelar perkara kemarin," katanya.

"Setelah ini, setelah pemeriksaan, sekarang kan beliau masih dalam pemeriksaan. Setelah pemeriksaan langsung penahan badan," sambung Juda.

Menurut Juda, postingan yang diduga mengandung unsur kebencian yang dilakukan tersangka di medsos cukup banyak. Salah satunya, pelarangan melaksanakan kegiatan ibadah Natal di wilayah Kenagarian Sikabau, Kabupaten Dharmasraya.

"Postingan tertulis tentang pelarangan umat kristiani untuk melaksanakan ibadah Natal oleh pemerintah Kenagarian Sikabau, ini salah satunya. Faktanya, setelah kami cek, Pak Kapolda langsung cek ke Dharmasraya aman, damai dan nyaman," tuturnya.

Bahkan, lanjut Juda, masyarakat umat kristiani sempat mendatangi Polda Sumbar untuk mengucapkan terima kasih perayaan Natal bisa berjalan aman dan damai.

"Itu disampaikan umat kristiani datang berbondong-bondong ke sini (Polda) mengucapkan terima kasih," katanya. (Irwanda/ICA)

 

Baca Juga

Sejumlah terlapor dalam kasus penyegelan KONI Sumatra Barat (Sumbar) mulai dimintai keterangan oleh penyidik Subdit 3 Ditreskrimum Polda
4 Terlapor Penuhi Panggilan Polisi di Kasus Penyegelan Kantor KONI Sumbar
Polda Sumbar meminta perwakilan dari massa aksi berunding dengan Kapolda Sumbar Irjen Gatot Tri Suryanta terkait tuntutan yang
Demo di Polda Sumbar, Perwakilan Massa Diminta untuk Berunding dengan Kapolda
Pengemudi ojek online atau ojol ikut turun dalam aksi menuntut reformasi Polri pada aksi di Polda Sumbar, Jumat (29/8/2025).
Ojol Ikut Turun dalam Aksi di Polda Sumbar
Massa aksi unjuk rasa di Polda Sumbar menyoraki polisi pembunuh sebagai protes atas meninggalnya pengemudi ojol Afwan Kurniawan
Demo di Polda Sumbar, Mahasiswa Soraki Polisi dengan Sebutan Pembunuh
Massa aksi yang terdiri dari mahasiswa di Kota Padang unjuk rasa di Polda Sumbar menuntut reformasi Polri pasca insiden represif polisi
Mahasiswa Geruduk Polda Sumbar, Desak Reformasi Polri
Laporan kasus penyegelan Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) mulai masuk tahap penyelidikan.
Kasus Penyegelan Kantor KONI Sumbar: Masuk Tahap Penyelidikan, Polisi Panggil Pihak Terlapor