Sosialisasi di UNAND, BPOM Buka 781 Formasi CASN Tahun Ini

Sosialisasi di UNAND, BPOM Buka 781 Formasi CASN Tahun Ini

BPOM lakukan sosialisasi di Universitas Andalas. (Foto: Dok. Langgam)

Langgam.id - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) membuka 781 formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) pada tahun ini untuk ditempatkan di 85 unit kerja yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Sudah dua tahun Badan POM tidak membuka formasi CASN. Baru tahun ini Badan POM membuka formasi CASN sebanyak 781 formasi dengan 28 jabatan," kata Kepala Biro Sumber Daya Manusia BPOM Irwansyah saat kegiatan bertajuk 'Basuo jo Bacarito' Sosialisasi Rekrutmen CASN Badan POM di Convention Hall Universitas Andalas, Senin (20/5/2024).

Kegiatan ini mengangkat tagline“Where Talent Meets Opportunity” yang diikuti 500-an peserta. Dan dibuka Wakil Rektor I Unand Prof Dr Syukri Arief MEng.

Turut dihadiri Kepala Balai Besar POM di Padang Abdul Rahim MSi Apt, Kepala Balai Besar POM di Pekanbaru Alex Sander S Farm Apt MH dan Kepala Balai Besar POM di Jayapura Hermanto SSi Apt MPPM.

Dengan pembukaan formasi ini, kata Irwansyah, Badan POM menggelar edukasi terkait bidang atau unit kerja di Badan POM dengan menyasar berbagai perguruan tinggi. Dengan harapan agar mendapatkan lulusan yang linier dengan posisi yang dibutuhkan dan siap untuk bekerja.

“Dan, formasi ini tersebar di berbagai unit BPOM. Bisa di Pusat atau di UPT,” ujar Irwansyah.

Menurut Irwan, formasi atau posisi yang dibuka untuk memenuhi tiga tugas utama Badan POM. Yakni, pengawas obat dan makanan, pengawasan pangan olahan, serta pengawasan obat tradisional.

Beberapa di antara formasi dibuka adalah pengawas farmasi, analis pengembangan keuangan, analis sumber daya manusia, auditor, pengelola barang dan jasa, perencana, peralatan komputer, statistisi, dan berbagai formasi lainnya.

"Kami banyak mencari lulusan apoteker, farmasi, teknik pangan, kimia, dan biologi. Selain itu, posisi di bidang keuangan, perencanaan dan juga yang bidang penjualan obat secara online,” ungkapnya.

Ia juga memaparkan struktur organisasi dari BPOM yang dapat menjadi target bidang karir. Adapun jalur karir yang bisa dijalani oleh para pegawai, ialah jabatan administrasi (JA), jabatan fungsional (JF), jabatan pimpinan tinggi (JPT), ataupun jalur expertise.

"Core values dari Badan POM, kami menciptakan lingkungan kerja yang berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif. Ini juga yang menjadi dasar nilai kami mencari pelamar yang sesuai,” tuturnya.

Ia mengatakan saat ini, dalam BPOM terdapat 70 persen milenial dan gen Z. "Secara keseluruhan berdasar strata pendidikan pegawai Badan POM yakni S-1 sebanyak 2.300 pegawai dan profesi 1.497 pegawai dengan jumlahnya didominasi oleh pegawai perempuan,” ujarnya.

Dari data kepegawaian itu, sebut Irwansyah, sekitar 223 alumni Universitas Andalas memperkuat jajaran Badan POM yang tersebar di 85 unit kerja. "Berharap melalui sosialisasi ini akan ada talenta-talenta digital baru dari UNAND yang bergabung dengan Badan POM," tuturnya.

Sementara itu, Wakil Rektor I UNAND Syukri Arief berharap dari 781 formasi CASN Badan POM tahun ini, mudah-mudahan banyak dari alumni UNAND yang lolos seleksi.

"Dari informasi Biro SDM Badan POM, UNAND menempati rangking ke-5 berkontribusi dan terlibat dalam Badan POM," tuturnya. (*/Fs)

Tag:

Baca Juga

Survei Penilaian Integritas, UNAND Kerjasama dengan KPK
Survei Penilaian Integritas, UNAND Kerjasama dengan KPK
Mahasiswa UNAND Kenalkan Teknologi Nano Misel Polimer Lawan Kanker Payudara
Mahasiswa UNAND Kenalkan Teknologi Nano Misel Polimer Lawan Kanker Payudara
UNAND Kembali Raih Penghargaan IKU 5 dari Kemendikbudristek
UNAND Kembali Raih Penghargaan IKU 5 dari Kemendikbudristek
Jokowi Lantik Alumni Peternakan UNAND Jadi Wamen Investasi
Jokowi Lantik Alumni Peternakan UNAND Jadi Wamen Investasi
13 Perguruan Tinggi Kolaborasi Ikuti KKN-PPM Tekan Stunting di Sumbar
13 Perguruan Tinggi Kolaborasi Ikuti KKN-PPM Tekan Stunting di Sumbar
UNAND Targetkan Masuk 10 Besar Keterbukaan Informasi Publik Tahun Ini
UNAND Targetkan Masuk 10 Besar Keterbukaan Informasi Publik Tahun Ini